Mantan ART Yudha Arfandi Sebut Tamara Tyasmara Sering Datang dalam Keadaan Mabuk

Mantan ART Yudha Arfandi Sebut Tamara Tyasmara Sering Datang dalam Keadaan Mabuk

Berita Utama | okezone | Senin, 2 September 2024 - 16:05
share

JAKARTA - Mantan asisten rumah tangga (ART) Yudha Arfandi (YA), Ahmad,mengatakan jika Tamara Tyasmara sering datang ke kediaman majikannya dalam keadaan mabuk. Hal itu diungkapkan oleh Ahmad dalam sidang kasus kematian Dante di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Timur, Senin (2/9/2024).


Dalam persidangan Ahmad menceritakan kedekatan Tamara dan Yudha selama menjalin hubungan asmara.

Kuasa hukum Yudha Arfandi, Daliun Sailan, pun menanyakan seberapa sering Tamara selaku ibu korban berkunjung ke rumah kliennya.

"Seberapa sering Tamara datang ke rumah Yudha? Kalau dalam seminggu berapa kali yang saudara tahu?" tanya Daliun di persidangan hari ini.

Mantan ART Yudha Arfandi Sebut Tamara Tyasmara Sering Datang dalam Keadaan Mabuk (Foto: Ravie Wardani/Okezone)


"Empat kali," jawab Ahmad.

"Apakah kunjungan Tamara itu terus menerus, menetap selama empat hari, atau datang pagi pulang sore?" lanjut Daliun.

"Pernah menetap, kadang juga datang kalau pagi jam 2 atau 3 (subuh)," kata Ahmad lagi.

Ahmad sendiri mengaku sudah berhenti bekerja di rumah YA sejak Juni lalu. Namun, dia mengaku masih mengingat beberapa kejadian di rumah Yudha terkait kelakuan Tamara.


"Apakah saudara pernah melihat Tamara datang dalam keadaan mabuk?" tanya Daliun.

"Iya, pernah," jawab Ahmad.

Saksi tersebut juga mengaku pernah mendengar pertengkaran antara Yudha dan Tamara. Hal ini kerap terjadi ketika sang aktris datang ke rumah majikannya diduga dalam keadaan mabuk.

"Lalu apakah saudara tahu setiap Tamara datang dalam keadaan mabuk ada pertengkaran diantara mereka?" ujar Daliun.

"Iya tahu, karena saya mendengar, tapi tidak melihat langsung. Saya kan dibawah, mereka diatas," jelas Ahmad.

Kesaksian itu pun disoroti majelis hakim. Ahmad dicecar soal kesaksiannya yang menduga Tamara sering mabuk minuman keras ketika datang ke rumah terdakwa.

"Dari mana saudara tahu Tamara datang dalam keadaan mabuk?" tanya hakim

"Mohon maaf yang mulia, kalau orang mabuk itu kan matanya merah," kata Ahmad.

"Berarti hanya dugaan ya? Kelilipan juga mata merah loh? Berarti itu kesimpulan Anda saja," pungkas hakim.

Topik Menarik