Golkar Ogah Jumawa Hasil Survei Elektabilitas Dedi-Erwan di Atas Angin
BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Partai Golkar tidak mau bersombong diri melihat elektabilitas pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat nomor urut 4, Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan menempati posisi paling tinggi.
Diketahui, berdasarkan hasil survei terbaru Litbang Kompas Pilgub Jabar 2024, pasangan Dedi-Erwan menunjukkan elektabilitas yang sangat kuat, bahkan unggul di hampir semua segmen pemilih, baik berdasarkan usia, kelas sosial ekonomi, maupun tingkat pendidikan.
"Ya kami menyambut baik hasil survei Litbang Kompas. Kang Dedi dan Kang Erwan diposisi teratas memuncaki hasil survei dengan angka 65 persen, ucap Sekretaris DPD Golkar Jabar, MQ Iswara di Gedung Merdeka, Kota Bandung, Kamis (14/11/2024).
Meski terpaut jauh dengan paslon Pilgub Jabar yang lain, kata Iswara, pihaknya tidak jumawa dan cepat berpuas diri.
"Karena pemilihannya masih beberapa minggu lagi. Kami akan terus bekerja keras, kami akan terus menyapa warga, kami akan terus membantu kesulitan warga di setiap daerah," ungkapnya.
Sebab menurutnya, selain menjadikan Dedi-Erwan sebagai pemimpin Jabar, Partai Golkar juga berkomitmen untuk menjadi Jabar sebagai provinsi yang maju ke depannya.
"Karena program kita kan bukan hanya ingin memenangkan Pilkada ini menjadikan Kang Dedi gubernur dan Kang Erwan sebagai wakil gubernur. Keinginan kita, komitmen kita kan jauh lebih dari itu. Kita ingin memajukan masyarakat Jawa Barat," katanya.
Iswara menyebut, masih banyak persoalan yang perlu dituntaskan. Di antaranya bagaimana mengentaskan angka kemiskinan, pengangguran hingga stunting di Jabar.
"Angka kemiskinan yang masih 7,4 persen, angka pengangguran yang masih 6,9 persen. Stunting yang masih di atas rata-rata nasional, kita 21 persen, nasional 20 persen, dan juga generasio, generasio kita masih 0,421, itu di atas nasional juga," jelasnya.
Oleh karena itu, penuntasan persoalan-persoalan tersebut akan menjadi komitmen pasangan Dedi-Erwan bila terpilih menjadi pemimpin Jabar.
"Nah itu pekerjaan rumah kita yang nampaknya nanti insya Allah jika Allah meridhoi Kang Dedi dan Kang Erwan menjadi gubernur itu pekerjaan rumah yang akan pertama kali kita akan lakukan untuk melakukan bagaimana empat indikator itu yang merupakan indikator makro keberhasilan pembangunan itu," tandasnya.