Kisah Pilu Marni dan Tiga Anaknya, Hidup Terpinggir di Gubuk Tengah Hutan

Kisah Pilu Marni dan Tiga Anaknya, Hidup Terpinggir di Gubuk Tengah Hutan

Terkini | ttu.inews.id | Selasa, 2 Juli 2024 - 21:19
share

Polewali Mandar, iNewsTTU.id- Marni (40), seorang ibu dari tiga anak, tinggal di gubuk kecil di tengah hutan, tepatnya di Dusin Baruga, Desa Batetangga, Kecamatan Binuang. Tempat tinggal yang ditempati Marni dan anak-anaknya adalah di atas lahan kebun milik warga, tempat mereka menumpang sejak setahun terakhir.

Kondisi di dalam gubuk sangat sederhana dan penuh kekurangan. Mereka tidur di atas bantal kusam tanpa kasur, menggunakan alat masak yang tak layak, dan tidak memiliki akses listrik. Marni mengungkapkan bahwa kehidupan mereka terbatas dan serba kekurangan setelah ditinggal pergi oleh suaminya yang kini telah menikah lagi.

Meskipun hidup dalam kondisi yang sulit, Marni tetap bersikap pasrah dan penuh semangat. Dia berusaha keras untuk menjaga dan merawat ketiga anaknya di tengah keterbatasan yang mereka hadapi.

Kisah Marni dan tiga anaknya menjadi cerminan kehidupan sebagian masyarakat pedesaan yang terpinggirkan dan hidup di bawah garis kemiskinan. Meskipun demikian, semangat Marni untuk tetap bertahan dan merawat anak-anaknya memberikan inspirasi bahwa kekuatan seorang ibu dalam menghadapi tantangan kehidupan tidak kenal surut.

Masyarakat sekitar diharapkan dapat memberikan perhatian dan bantuan kepada Marni dan keluarganya untuk membantu memperbaiki kondisi tempat tinggal dan memberikan dukungan dalam memenuhi kebutuhan dasar sehari-hari mereka.

Akankah ada langkah lebih lanjut dari pihak terkait untuk membantu Marni dan tiga anaknya keluar dari kondisi ini? Kita berharap agar cerita ini menjadi panggilan untuk saling membantu sesama dalam kesulitan.

 

Topik Menarik