Unik! Komunitas Anak Muda di Yogyakarta Jadikan Fotografi Cosplay Karya Seni

Unik! Komunitas Anak Muda di Yogyakarta Jadikan Fotografi Cosplay Karya Seni

Travel | inews | Selasa, 8 April 2025 - 15:14
share

JAKARTA, iNews.id – Kreativitas bisa mengubah benda, ruang dan waktu menjadi karya seni indah. Tak terkecuali pada karya fotografi dan costume play (cosplay).

Seperti yang dilakukan komunitas anak muda di Yogyakarta. Mereka menjadikan fotografi cosplay bukan sekadar dokumentasi karakter, melainkan bentuk ekspresi artistik yang penuh imajinasi. 

Salah satu yang menarik perhatian adalah fotografer cosplay Ivan Septian Wasiono,. Dia bereksperimen dan mengeksplorasi batas-batas visual dalam karya yang dihasilkan. Ivan mulai menekuni dunia fotografi sejak 2013 dan mulai fokus di fotografi cosplay dua tahun kemudian bersama komunitas Kameko Jogja. 

Lewat pendekatan visual yang unik dan eksploratif, dia menjadikan setiap sesi foto sebagai proses kreatif membangun narasi visual, bukan hanya menangkap pose.

Salah satu hal yang membuat karyanya menonjol adalah keberanian dalam mengeksplorasi teknik pencahayaan dan efek visual yang tidak biasa. Ivan yang dikenal di komunitas sebagai ivanmomotaro ini kerap menggunakan smoke ninja, LED warna, hingga pantulan kaca dan plastik bening untuk menciptakan atmosfer dramatis—membawa karakter fiksi hidup dalam suasana sinematik.

Dia juga kerap memanfaatkan cahaya alami dan arsitektur lingkungan sesuai dengan tema cosplay untuk memperkuat storytelling dalam fotonya. Efek bubble berisi asap dan pencahayaan kontras yang digunakan menjadi ciri khas yang menjadikan hasil karyanya tak hanya indah secara teknis, tapi bernuansa artistik.

"Memahami karakter itu penting, tapi menghidupkannya secara visual adalah tantangan yang membuat fotografi cosplay terasa istimewa," ujar Ivan dalam keterangannya dilansir, Senin (8/4/2025).

Di balik karyanya, Ivan bersama komunitas Kameko Jogja aktif membangun ekosistem fotografi cosplay. Dia rutin mengadakan sesi berbagi ilmu, workshop, dan pemotretan komunitas sebagai wadah eksplorasi bagi fotografer pemula maupun cosplayer.

Ivan menilai fotografi cosplay di Indonesia masih belum banyak mendapat pengakuan formal, seperti genre fotografi lain. Minimnya kompetisi khusus, kurangnya edukasi teknis, serta terbatasnya wadah apresiasi menjadi tantangan tersendiri.

"Kalau fotografi fashion punya panggung, fotografi jurnalistik punya penghargaan, fotografi cosplay pun seharusnya bisa punya ruang yang sama. Karena ini juga bentuk seni visual yang serius," katanya.

Melalui pengalamannya lebih dari satu dekade, Ivan ingin menunjukkan fotografi cosplay bukan hanya menangkap gambar, melainkan membawa imajinasi ke dunia nyata. Dia berharap karya seninya bisa membuka mata banyak pihak bahwa genre ini pantas dihargai sebagai bagian dari industri kreatif dan seni visual.

Topik Menarik