Unik, Danau Tendetung di Sulawesi Tengah Suka Berubah, saat Surut Pemandangannya Luar Biasa
JAKARTA, iNews.id - Pesona Danau Tendetung di Banggai Kepulauan, Sulawesi Tengah sangat menarik untuk dijelajahi. Danau karst yang cantik ini memiliki struktur sungai yang berkelok-kelok.
Vegetasi tumbuh subur dan berwarna hijau di sekeliling danau, membuat suasana makin sejuk. Secara administratif, Danau Tendetung terdapat di wilayah Kecamatan Totikum dan masuk dalam wilayah tiga desa yaitu Desa Peley, Desa Kanali, dan Desa Tobungku.
Danau ini memiliki panjang kurang lebih 2,5 km dan lebar variasi 600-800 meter. Pada bulan-bulan tertentu, air di sungai ini kadang naik dan kadang-kadang juga surut. Saat air danau surut, kelokan pada sungai akan terlihat secara jelas, dan membuat penampakannya semakin indah, apalagi jika dilihat dari atas.
Penasaran ingin tau lebih jauh mengenai keindahan Danau Tendetung di Sulawesi Tengah? Berikut ulasannya dirangkum pada Sabtu (25/2/2023).
Pesona Danau Tendetung di Sulawesi Tengah
Sungai yang ada di Danau Tendetung dikelilingi dengan perbukitan hijau yang indah, membuat suasana alamnya semakin terasa kuat. Danau Tendetung, bisa menjadi salah satu tujuan wisata alternatif ketika Anda bertandang ke Sulawesi Tengah. Suasananya yang asri dan jauh dari kebisingan, bisa menjadi tempat terbaik untuk melepas penat dari pekerjaan atau aktivitas sehari-hari. Jangan lupa untuk mengabadikan momen-momen indah dengan patar belakang pemandangan kelokan sungai, perbukitan, serta pepohonan hijau.
Kelokan yang ada di Danau Tendetung oleh masyarakat setempat diberi julukan 101 kelokan. Tak hanya itu, adapun cerita rakyat sekitar yang menceritakan, danau ini merupakan bentuk reinkarnasi dari kisah cinta terlarang. Perjalanan kisah cinta antara Sundano dan Kokiap di Desa Kanali, yang hubungannya tidak direstui oleh kedua orang tua mereka. Akhirnya pasangan ini melarikan diri menggunakan perahu. Konon katanya, 101 kelokan tersebut, terbentuk dari perahu Sundano dan Kokiap.
Cara menuju Danau Tendetung
Mengintip Jenis Kopi Robusta, Arabika dan Excelsa Dikembangkan di Indonesia, Punya Citarasa Berbeda
Salah satu alat transportasi tercepat dan termudah yang bisa digunakan untuk bisa sampai ke kawasan Danau Tendetung adalah menggunakan pesawat. Anda bisa transit di Makassar, setelah itu ganti pesawat tujuan Luwuk. Setibanya di Luwuk, lanjutkan perjalanan dengan kapal malam menyeberang ke Kabupaten Bangkep selama sekitar lima jam perjalanan laut.
Tiba di Salakan, Anda bisa langsung ke Danau Tendetung di Desa Peley dengan menyewa mobil rental atau sepeda motor. Waktu tempuhnya sekitar 1,5 jam dengan jarak sekitar 55 km.
Danau yang bisa berubah-ubah
Danau karst unik dan terluas yang ada di Indonesia ini sangat recommend untuk dikunjungi. Danau ini memiliki luas sekitar 2,5 km. Keunikan pada jumlah debit airnya yang selalu berubah-ubah, yaitu bisa surut dan penuh dengan air.
Saat surut, kawasan danau membentuk hamparan pemandangan yang luas nan indah seperti lembah serta tampak kelokan air (meander) yang biasa disebut masyarakat setempat 101 Kelokan. Dan uniknya lagi, di danau ini terdapat ikan-ikan yang bermunculan loh, masyarakat setempat menyebut ikan-ikan tersebut dengan nama Ikan Telendek.
Keunikan lainnya ada pada cerita rakyatnya. Konon, danau ini dulu terbentuk karena adanya kisah cinta terlarang dua sejoli bernama Sundano dan Kokiap yang bereinkarnasi menjadi dua mata air yang mengaliri danau. Sungguh menarik melihat langsung keindahan Danau Tendetung ini. Ayo ke Banggai Kepulauan! dan lihat surga-surga tersembunyi yang ada di sini, tulis Instagram @indoflashlight .