AirAsia Indonesia (CMPP) Mau Tambah Enam Pesawat Airbus A320 di 2023
IDXChannel - Maskapai penerbangan PT AirAsia Indonesia Tbk (CMPP) berencana akan menambah enam armada hingga akhir 2023. Sehingga, sebanyak 32 armada diharapkan dapat beroperasi pada tahun ini.
Direktur Utama AirAsia Indonesia Veranita Yosephine Sinaga mengatakan, saat ini armada AirAsia yang beroperasi hanya 19 dari total 26 pesawat. Jumlah armada tersebut tak pernah ditambah sejak 2019.
"Akan nambah enam lagi, sekarang yang ada di kita 26 dan yang terbang 19 pesawat, untuk akhir tahun itu kita akan 32 (pesawat)," kata Veranita di sela-sela peluncuran livery Lake Toba & Beyond di Hanggar 4 GMF AeroAsia, Soekarno-Hatta, Tangerang, Jumat (17/2/2023).
Veranita menuturkan, tujuh pesawat yang belum beroperasi saat ini masih proses maintenance dan proses tersebut masih terkendala adanya ketersediaan sparepart pesawat.
"Karena ada kendala di sparepart ya, karena pesawat A320 ini sangat diminati di industri penerbangan seluruh dunia, tidak hanya di Indonesia," katanya.
Dia menerangkan, penambahan armada pesawat tersebut masih sama dengan pesawat lainnya yakni pesawat jenis Airbus A320.
Namun demikian, Veranita belum mau membeberkan penambahan pesawat tersebut akan beroperasi pada rute mana saja.
"Kita memiliki rencana menambah rute-rute internasional maupun domestik, ke mana saja nanti akan kami sampaikan," katanya.
Penambahan armada tersebut, kata dia, merupakan komitmen serta ambisi pihaknya untuk meningkatkan konektivitas Indonesia melalui penerbangan udara.
Penambahan pesawat tersebut terdapat 1 Livery pesawat AirAsia "Lake Toba & Beyond yang baru diluncurkan pada hari ini, Jumat (17/2/2023).
Peluncuran livery ini sejalan dengan penambahan pesawat dan dukungan bagi pelaksanaan event Formula One Powerboat World Championship (F1 H20).
"Ini wujud komitmen dari Indonesia AirAsia untuk men-support penerbangan destinasi pariwisata terutama Danau Toba sebagai salah satu dari lima destinasi pariwisata super prioritas," kata Veranita.
(YNA)
