5 Makanan Khas Bugis Bone, Nomor 4 Cocok Dinikmati dengan Teh atau Kopi
JAKARTA, iNews.id - Makanan khas bugis Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel) tidak usah diragukan lagi. Rasanya tentu enak dan membuat kita menjadi ketagihan untuk mencobanya lagi.
Bone sendiri adalah salah satu kabupaten di Pulau Sulawesi. Ibu Kota Kabupaten ini berada di Kota Watampone.
Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Bone, tahun 2021 jumlah penduduk adalah 801.775 jiwa, terdiri atas 391.682 lakilaki dan 410.093 perempuan. Dengan luas wilayah Kabupaten Bone sekitar 4.559,00 km2, ratarata tingkat kepadatan penduduk Kabupaten Bone adalah 162 jiwa/km2.
Makanan khas Bone terkenal memiliki banyak paduan rempah-rempah. Sebab, daerah ini merupakan salah satu tempat rempah-rempah dapat tumbuh subur.
Jadi, jika Anda merasakan makanan khas Bone, maka Anda akan merasakan banyaknya campuran rempah-rempah yang memiliki cita rasa unik pada makanan khas Bone yang tentunya mampu memanjakan lidah Anda tentunya.
Lalu apa saja makanan khas bugis Bone?
1. Burasa
Burasa adalah khas Bone. Makanan sekilas terlihat mirip dengan lontong. Bahannya terbuat dari beras, namun bentuknya memang sedikit berbeda.
Tekstur dari makanan ini lebih halus. Burasa dibalut dengan daun pisang muda. Agar semakin nikmat, makanan ini dapa disajikan dengan campuran bumbu kelapa kering, gula, garam dan cabai.
Burasa banyak sekali dijual di pasaran. Namun, biasanya makanan ini disajikan saat acara tertentu, seperti acara syukuran, pernikahan dan saat sedang dalam masa lebaran.
2. Tumbu
Tumbu merupakan makanan khas Bone yang terbuat beras dari ketan dan santan. Makan ini hampir mirip dengan burasa, karena tumbu juga dibungkus dengan daun pisang.
Makanan ini dinamakan tumbu karena ketika beras ketan dimasukkan ke dalam daun pisang dengan cara ditumbuk agar padat.
Tumbu hampir selalu menjadi makanan paling dicari saat lebaran maupun acara selamatan atau hari besar lainnya. Paling cocok dimakan bersama tape dan nasu likku.
3. Bandang-bandang
Makan khass bugis Bone selanjutnya yakni bandang bandang. Makanan ini merupakan salah satu kue tradisional yang terkenal di Bone.
Bandang-bandang merupakan kue bertekstur basah yang terdiri dari pisang dan tepung dibungkus menggunakan daun pisang.
Makana ini kerap disajikan pada acara-acara tertentu, seperti pernikahan dan akikahan. Badang-bandang mungkin serupa dengan kue nagasari di Pulau Jawa.
4. Bolu cukke
Selain makanan yang dibungkus dengan daun pisang, di Bone juga ada makanan ringan jenis kue-kuean. Makanan tersebut yakni bolu cukke.
Bahan dasar kue ini yakni tepung beras dan gula merah. Lalu diberi gula putih pada bagian atasnya, sehingga menciptakan rasa manis saat menyantap kue ini.
Bolu ini merupakan kue tradisional bugis Bone yang memiliki rasa manis. Banyak yang menjadikan makanan ini sebagai oleh-oleh ketika berkunjung ke Bone.
Makanan ini berbentuk mungil, dengan tampilan yang padat akan membuat siapapun tergugah.
Bolu cukke makanan khas Bugis Bone ini menjadi panganan yang sangat cocok untuk dinikmati bersama teh atau kopi saat bersantai.
5. Lawa Bale
Makanan khas bugis bone selanjutnya yakni lawa bale. Makanan ini terbuat dari bahan ikan mentah.
Namun, tidak semua jenis ikan dapat dibuat lawa bale. Tekstur daging dan kondisi kesegaran ikan menjadi penentu bisa atau tidaknya dibuatnya makanan ini.
Untuk menghilangkan bau amis dari daging ikan, biasanya masyarakat Bugis merendamnya di air asam cuka selama 15-30 menit.
Tidak hanya itu, lawa bale ini juga menggunakan kelapa parut untuk menambah cita rasa unik.
Biasanya warga Bone menggunakan dua jenis kelapa, yaitu kelapa parut yang dibakar atau kelapa parut yang disangrai.
Itulah lima makanan khas bugi Bone. Bagi Anda yang berkunjung ke sana jangan lupa untuk mencoba makanan tersebut.