Kisah Danjen Kopassus Berjuang Mendaki Gunung Everest, sempat Dikira Mati Bersama Rombongan
JAKARTA, iNews.id - Danjen Kopassus Mayejn TNI Iwan Setiawan menceritakan pengalaman tak terlupakan mendaki Gunung Everest pada tahun 1997. Iwan bahkan sempat dikira mati saat pendakian.
Iwan mengatakan perjalanan itu diinisiasi oleh Danjen Kopassus kala itu Mayjen Prabowo Subianto. Perjalanan yang seharusnya direncanakan bertahun-tahun, hanya disiapkan oleh Iwan selama tiga bulan.
Dia menyebut hanya sempat berlatih di Gunung Gede dan Gunung Pangrango. Iwan mengaku terpilih sebagai satu-satunya perwira Akmil yang diutus ke Gunung Everest.
Dia sempat muntah-muntah saat mendaki 100 meter di Gunung Everest. Dia sempat memulihkan diri selama dua hari sebelum kembali dengan rombongan.
Iwan mengatakan berhasil mendaki hingga lebih dari 8.500 kaki. Cuaca saat itu, sangat tidak kondusif.
Menurutnya, saat mendaki tidak ada stok oksigen, sleeping bag dan matras. Banyak yang mengira dia dan rombongan mati di atas.
Kita berikrar lebih baik pulang nama dari pada gagal, tuturnya di Podcast Deddy Corbuzier, Rabu (1/2/2023).
Namun, berkat keyakinan, Iwan bersama dua orang lainnya selamat dan sukses menyelesaikan misi itu.
Orang di basecamp mengira kita sudah mati semua. Besoknya kita turun ke bawah, kita selamat, katanya.