Kenapa Disebut Pulau Jawa? Ini Jejak yang Jadi Rujukan

Kenapa Disebut Pulau Jawa? Ini Jejak yang Jadi Rujukan

Travel | BuddyKu | Sabtu, 21 Januari 2023 - 04:44
share

SOLO, iNews.id - Kenapa disebut Pulau Jawa? ada beberapa dugaan mengenai pemberian nama terhadap pulau ini. Pulau Jawa memiliki sejarah yang berdampak besar terhadap perjalanan bangsa Indonesia.

Pada masa dahulu, pulau Jawa merupakan pusat sejumlah kerajaan Hindu-Buddha, kesultanan Islam, dan pemerintahan kolonial Belanda. Tak kalah menarik, pulau Jawa juga merupakan pusat pergerakan kemerdekaan Indonesia.

Kenapa disebut Pulau Jawa? ada kemungkinan pulau ini memiliki banyak nama pada masa sebelumnya. Pertama dapat dapat dilihat dari kronik berbahasa Sanskerta yang menyinggung adanya pulau yavadvipa. Dvipa berarti pulau dan yava berarti biji-bijian. Apakah biji-bijian ini merupakan jawawut (setaria italica) atau padi, keduanya telah banyak ditemukan di pulau ini pada masa sebelum masuknya pengaruh India. Ada kemungkinan juga berasal dari kata jau yang berarti jauh.

Kenapa disebut Pulau Jawa? Yavadvipa juga disinggung dalam epik asal India, Ramayana. Panglima wanara (manusia kera) bernama Sugriwa dari pasukan Sri Rama mengirimkan utusan ke Yavadvipa untuk mencari Dewi Sita. Berikutnya pada kesusastraan India, terutama pustaka Tamil, disebut nama Sanskerta yavaka dvipa.

Kenapa disebut Pulau Jawa? ada versi lain mengenai nama pulau ini, yakni kata Jawa dari akar kata dalam bahasa Proto-Austronesia yang berarti rumah.

Kenapa disebut Pulau Jawa? dalam karya Ptolemy bernama Geographia yang dibuat sekitar 150 masehi di Kekaisaran Romawi, disebut mengenai pulau bernama Labadiu atau Jabadiu. Nama ini ditengarai adalah Jawa dan kelihatannya berasal dari nama Hindu Yavadvipa (pulau Jawa). Labadiu dikatakan berarti pulau jelai juga kaya akan emas, dan mempunyai kota perak bernama Argyra di ujung barat.

Kenapa disebut Pulau Jawa? berita tahunan dari Songshu dan Liangshu menyebut Jawa sebagai She-po (abad ke-5 M), He-ling (tahun 640-818 M). Lalu menyebutnya She-po lagi sampai masa Dinasti Yuan (1271-1368), di mana mereka mulai menyebut Zhao-Wa. Menurut catatan Ma Huan (yaitu Yingya Shenlan), orang China menyebut Jawa sebagai Chao-Wa, dan dulunya pulau ini She-po atau She-bo.

Kenapa disebut Pulau Jawa? Sulaiman al-Tajir al-Sirafi menyebutkan dua pulau penting yang memisahkan Arab dan Cina. Pertama adalah Al-Rami dengan panjang 800 parasang yang diidentifikasi sebagai Sumatra, dan yang lainnya adalah Zabaj atau Sabak, 400 parasang panjangnya dan diidentifikasi sebagai Jawa.

Berikutnya saat John dari Marignolli pulang dari China ke Avignon. Ia singgah di Kerajaan Saba, yang ia bilang memiliki banyak gajah dan dipimpin oleh ratu. Nama Saba bisa jadi adalah interpretasinya untuk She-bo.

Kenapa disebut Pulau Jawa? Afanasij Nikitin seorang pedagang dari Tver di Rusia melakukan perjalanan ke India pada tahun 1.466 dan mendeskripsikan tanah Jawa di buku hariannya, yang ia sebut shabait. Kata Saba sendiri berasal dari kata bahasa Jawa kawi yaitu Saba yang berarti pertemuan atau rapat. Dengan demikian, kata itu dapat diartikan sebagai tempat bertemu. Menurut Fahmi Basya, kata tersebut berarti tempat bertemu, tempat berkumpul atau tempat berkumpulnya bangsa-bangsa.

Sabak adalah sebuah kerajaan kuno yang menurut beberapa sumber berada di perairan antara Tiongkok dan India. Sejumlah sejarawan menafsirkan Zabaj sebagai wilayah Jawa. Namun ada sejarawan menganggap Zabaj merupakan sebutan orang Arab dan Persia untuk Iabadiu (Yawadwipa).

Nama dan lokasi pasti dari Kerajaan Sabak masih menjadi bahan perdebatan para peneliti. Ada yang mengajukan Kalimantan dan Filipina sebagai pusat kerajaan Sabak. Ada yang menghubungkan kerajaan ini dengan Sriwijaya, dan memperkirakan lokasinya berada di suatu tempat di Jawa, Sumatra, atau Semenanjung Malaya.

Beberapa sejarawan Indonesia mengatakan Zabag sama dengan Sabak (Muara Sabak), sebuah kerajaan yang terletak di muara sungai Batang Hari, Jambi. Ada juga yang memperkirakan Sabak terletak di Jawa, bukan Sriwijaya karena Sabak dicatat menganeksasi Sriwijaya. Dan ukuran Sabak hanya setengah dari ukuran pulau yang disebut Ramni (Sumatra).

Abraham Berkelius dan Thomas de Pinedo, saat memberi catatan atas naskah Ethnica karya Stephanus Byzantinus, berpendapat bahwa Jabaj berasal dari bahasa Arab-Persia yang berarti jelai, dan merupakan sebutan untuk wilayah Iabadiu atau Yawadwipa. Berkelius juga berpendat bahwa kata iaba atau yawa berasal dari bahasa Arab, yakni dari kata jabad atau aibad, yang berarti sejenis rerumputan atau jelai yang biasa digunakan untuk menggemukkan ternak.

Jawa merupakan pulau di Indonesia yang terletak di kepulauan Sunda Besar. Pulau Jawa dihuni sekitar 60 persen total populasi Indonesia. Jawa sebagian besar terbentuk dari aktivitas vulkanik.

Deretan gunung-gunung berapi membentuk jajaran yang terbentang dari timur hingga barat pulau ini, dengan dataran endapan aluvial sungai di bagian utara.

Pulau Jawa dipisahkan oleh selat dengan beberapa pulau utama, yakni Pulau Sumatra di barat laut, Pulau Kalimantan di utara, Pulau Madura di timur laut, dan Pulau Bali di sebelah timur. Sementara itu di sebelah selatan pulau Jawa terbentang Samudra Hindia.

Demikian beberapa kemungkinan kenapa disebut Pulau Jawa? Semoga bermanfaat.

Topik Menarik