5 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Tak Segan Mengkritiknya, Nomor 1 Baru Pindah Klub!
SEBANYAK lima mantan rekan setim Cristiano Ronaldo yang tak segan mengkritiknya akan diulas Okezone. Cristiano Ronaldo merupakan salah satu pesepakbola terbaik dengan segudang prestasi yang mengesankan di level klub maupun internasional. Namun, di balik kepiawaiannya mengolah si kulit bundar di lapangan, tidak semua mantan rekan setimnya suka kepadanya.
Beberapa pemain yang pernah bermain bersama Cristiano Ronaldo acapkali tak ragu untuk melontarkan kritik, baik mengenai sikapnya di dalam tim, cara bermain hingga pengaruhnya terhadap dinamika skuad. Siapa saja mereka?
Berikut 5 mantan rekan setim Cristiano Ronaldo yang tidak segan mengkritiknya:
5. Wayne Rooney
Wayne Rooney dan Cristiano Ronaldo mungkin pernah menjadi duet maut di lini depan Manchester United. Namun, keduanya juga sering disebutkan memiliki hubungan yang kurang harmonis karena beberapa alasan.
Saat CR7 kembali ke Manchester United pada 2021, Rooney sempat melontarkan kritik kepada eks tandemnya tersebut. Melansir SkySports, Wazza -julukan Wayne Rooney- menilai Cristiano Ronaldo berpotensi menjadi gangguan bagi tim setelah kepulangannya ke Old Trafford.
Rooney kemudian mengaitkan kritiknya itu terhadap sikap Ronaldo yang menolak masuk sebagai pemain pengganti saat Manchester United melawan Tottenham Hotspur. Ia bahkan menyebut kapten Timnas Portugal itu tidak bisa diterima di Manchester United, terlebih kondisi Setan Merah waktu itu dalam proses pembangunan ulang.
Menariknya, Ronaldo menanggapi kritik tersebut dengan santai. Melalui sebuah obrolannya dengan Piers Morgan, CR7 mengaku tidak paham tentang alasan Rooney mengkritiknya. Ia bahkan menyindir balik kritikan itu mungkin terjadi karena Rooney sudah pensiun, sementara dirinya masih bermain di level tertinggi Inggris, Premier League.
4. Rafael van der Vaart
Rafael van der Vaart pernah menjadi rekan setim Cristiano Ronaldo di Real Madrid. Meski pernah berjuang bersama untuk tim berjuluk Los Blancos itu, keduanya juga pernah terlibat perselisihan.
Hal tersebut berawal saat van der Vaart menyebut Ronaldo sebagai pesepakbola egois. Ia merasa CR7 tidak senang jika Real Madrid menang tetapi ia sendiri tidak mencetak gol.
Sebaliknya, Cristiano Ronaldo lebih senang saat berhasil mencetak gol meski Madrid menelan kekalahan. Dari situ, van der Vaart menilai Cristiano Ronaldo sebagai sosok yang egois.
3. Gary Neville
Dalam beberapa momen, Gary Neville mungkin sering memuji Cristiano Ronaldo. Meski begitu, ia juga kerap melontarkan kritik untuk bomber asal Portugal itu, khususnya di akhir masa kedua CR7 bersama Manchester United.
Melansir dari Planet Football, Gary Neville dalam sebuah pernyataan menyebut Ronaldo perlu mengubah gaya kepemimpinannya untuk membimbing pemain muda di Manchester United. Namun, ia justru lebih sering marah dan frustrasi kepada rekan setimnya tersebut. Neville menambahkan, hal itu berdampak negatif kepada suasana ruang ganti.
2. Luka Modric
Luka Modric memenangkan Ballon dOr 2018. Setelah pengumuman itu, sejumlah pihak menyebut Cristiano Ronaldo merasa tidak senang, sehingga tidak menghadiri acara tersebut.
Di sisi lain, Modric juga sedikit terganggu lantaran Ronaldo memilih absen dari acara penghargaan Ballon d’Or. Ia menilai beberapa pemain mungkin hanya menghargai trofi jika mereka yang memenangkannya.
Setelah ramai diperbincangkan, Modric memberi klarifikasi. Ia mengaku tidak memiliki masalah dengan Ronaldo yang pernah menjadi rekan setimnya di Real Madrid.
1. Anderson Talisca
Satu lagi yang masih hangat adalah Anderson Talisca. Meski sudah tidak bermain di Al Nassr, ia membela penyerang Al Nassr Jhon Duran dari kritik.
Melalui unggahan di X, Talisca menyebut Jhon Duran sebagai pemain hebat yang bakal berkontribusi besar untuk Al Nassr. Selain itu, gelandang asal Brasil itu juga menyinggung sosok yang selalu mencari kambing hitam tanpa melihat fakta di lapangan. Meski tidak menyebut nama, sejumlah pihak menilai sindiran Talisca itu ditujukan kepada Cristiano Ronaldo.