5 Pemain Abroad yang Diduga Tak Dipanggil Patrick Kluivert untuk Laga Timnas Indonesia vs Australia, Nomor 1 Mentas di Inggris!
SEBANYAK 5 pemain abroad yang diduga talk dipanggil Patrick Kluivert untuk laga Timnas Indonesia vs Timnas Australia dan Timnas Bahrain pada 20 serta 25 Maret 2025 akan diulas Okezone. Pelatih Timnas Indonesia Patrick Kluivert akan mengumumkan 27 pemain Timnas Indonesia yang dibawa untuk laga Maret 2025 dalam waktu dekat.
Okezone memprediksi, jumlah pemain abroad alias pesepakbola yang merumput di luar negeri lebih banyak dipanggil Patrick Kluivert ketimbang personel yang eksis di Liga 1 2024-2025. Namun, ada beberapa nama pemain abroad yang diprediksi tidak dipanggil Patrick Kluivert.
Pemain-pemain abroad yang dimaksud di sini adalah pesepakbola yang tergabung bersama tim senior klubnya, bukan U-21 atau level yang lebih rendah. Lantas, siapa saja pemain yang dimaksud?
Berikut 5 pemain abroad yang diduga tak dipanggil Patrick Kluivert untuk laga Timnas Indonesia vs Australia dan Bahrain:
5. Dion Markx (Top Oss)
Sejak gabung klub Liga 2 Belanda, Top Oss pada awal Februari 2025, Dion Markx sama sekali belum bermain bersama sang tim. Musim ini statistik Dion Markx baru tersaji di level U-21.
Bersama NEC Nijmegen U-21, bek bertinggi badan 188 sentimeter ini mencetak dua gol dari 11 pertandingan. Namun, Catatan ini disinyalir belum cukup bagi Dion Markx bersaing dengan ama-nama beken di lini pertahanan Timnas Indonesia seperti Mees Hilgers dan Jay Izes.
4. Tim Geypens (FC Emmen)
Tim Geypens menang 12 kali main bersama FC Emmen di Liga 2 Belanda musim ini. Namun, semuanya dilalui dari bangku cadangan.
Bahkan dalam satu bulan terakhir, pesepakbola 20 tahun ini sama sekali tidak bermain. Berhubung sudah ada Dean James dan Calvin Verdonk di sisi kiri pertahanan Timnas Indonesia, Patrick Kluivert condong mengandalkan keduanya ketimbang Tim Geypens.
3. Cyrus Margono (KF Dukagjini)
Cyrus Margono mencatatkan dua clean sheet dari tiga pertandingan bersama sang klub anyar yang berasal dari Kosovo, KF Dukagjini. Namun, disinyalir kiper 22 tahun ini mesti melakukan pembuktikan lebih lanjut untuk menarik hati Patrick Kluivert.
Sebab, Pesaing Cyrus Margono di bawah mistar gawang Timnas Indonesia adalah dua kiper yang lama berkarier di Eropa, Maarten paes dan Emil Audero. Belum lagi kiper-kiper Liga 1 yang kualitasnya tak bisa diremehkan seperti Ernando Ari dan Nadeo Argawinata.
2. Saddil Ramdani (Sabah FC)
Saddil Ramdani yang musim ini sudah mengemas enam gol dan dua assist bersama Sabah FC, dinilai belum cukup baik oleh Patrick Kluivert. Dalam wawancara terbaru dengan media Malaysia Harimau Malaya, Saddil Ramdani mengaku belum ada panggilan untuk laga Timnas Indonesia pada Maret 2025.
Padahal, manajer Timnas Indonesia Sumardji sudah memegang 27 nama yang dipanggil. Hal itu berarti, Saddil Ramdani tak masuk daftar.
1. Elkan Baggott (Blackpool FC)
Terakhir ada Elkan Baggott. Bek 22 tahun ini dikabarkan menolak secara halus untuk gabung Timnas Indonesia pada Maret 2025. Penyebabnya karena Elkan Baggott ingin fokus bersama klub yang meminjamnya dari Ipswich Town, Blackpool FC.
Persija Jakarta vs PSIS Semarang, Ini Target Laskar Mahesa Jenar di Markas Macan Kemayoran
Tak heran Elkan Baggott memilih fokus bersama klubnya. Sebab, tiga bulan ke depan akan menentukan karier sepakbola Elkan Baggott ke depan.
Jika hingga Mei 2025 Elkan Baggott tampil oke bersama Blackpool, ada peluang bek bertinggi badan 196 sentimeter ini mendapatkan kontrak permanen dari sang klub. Bahkan bukan tak mungkin, Elkan Baggott dibawa pulang Ipswich Town yang kemungkinan terdegradasi di akhir musim ini.
Namun, jika tampil seadanya di sisa musim, nasib Elkan Baggott akan abu-abu. Sekadar diketahui, kontrak Elkan Baggott bersama Ipswich Town berakhir pada 30 Juni 2025.