MotoGP 2025: Jorge Martin Ogah Pikirkan Balas Dendam ke Ducati
JORGE Martin enggan memikirkan soal balas dendam ke Ducati Corse pada MotoGP 2025. Sebab, pikiran itu justru akan menghambat kiprahnya musim ini.
Bisa dibilang Ducati dua kali menyakiti hati Martin pada 2023 dan 2024. Kesempatan untuk balas dendam kini terbuka lebar usai bergabung dengan Aprilia Racing untuk 2025 dan 2026.
1. Nomor 1
Apalagi, Martin meninggalkan Ducati dengan status juara dunia bersama tim satelit Pramac Racing. Tamparan semakin keras lantaran sang pembalap akan menggunakan nomor 1 di motornya tahun ini!
Walau begitu, Martin tidak punya pikiran untuk balas dendam atas perlakuan Ducati. Sebab, pikiran tersebut justru bisa menjadi bumerang di lintasan.
“Jika saya keluar ke lintasan dalam keadaan marah atau ingin balas dendam kepada Ducati, saya akan berakhir kecelakaan pada setiap pekan,” kata Martin dalam acara peluncuran tim, melansir dari Motorsport berbahasa Spanyol, Sabtu (18/1/2025).
“Anda harus berkendara dengan cara yang rasional, mengetahui dengan baik apa yang Anda lakukan dan selalu berusaha berikan yang terbaik,” imbuh pria berusia 26 tahun itu.
“Saya pikir jika saya berkendara dengan amarah atau lebih agresif dari seharusnya, saya tidak akan jadi versi terbaik dari diri sendiri. Saya sama sekali tidak memikirkan (soal dendam) itu,” tukas Martin.
2. Menyesal
Pun begitu, Martin yakin betul Ducati akan menyesali perlakuan buruk itu. Ia juga merasa sejak apa yang terjadi di Mugello (GP Italia) tahun lalu, pabrikan asal Borgo Panigale itu bukan tempat yang pas untuknya.
“Sangat jelas setelah sukses mengalahkan mereka, mereka pasti akan menyesali. Bahkan, sebelum apa yang terjadi di Mugello, jauh di dalam hati, entah mengapa, di sana (Ducati) bukan tempat saya,” papar Martin.
“Jadi, saya sangat bahagia dengan apa yang telah terjadi karena itu membawa saya ke sini, membantu saya menjadi juara dunia, dan membawa nomor 1 ke Aprilia,” tandasnya.