Sinopsis Film Hobbs and Shaw, Spin off Fast and Furious
JAKARTA - Sinopsis film Fast and Furious Presents: Hobbs & Shaw (atau biasa disebut Hobbs and Shaw) akan dibahas dalam artikel Okezone kali ini. Ini adalah film aksi komedi penuh aksi yang dirilis pada tahun 2019.
Film ini disutradarai oleh David Leitch, dengan naskah yang ditulis oleh Chris Morgan dan Drew Pearce. Sebagai spin-off pertama dari waralaba Fast & Furious, film ini menjadi bagian kesembilan dalam seri tersebut, berlangsung setelah peristiwa di The Fate of the Furious dan sebelum F9.
Film ini dibintangi oleh Dwayne Johnson dan Jason Statham, yang berperan sebagai Luke Hobbs dan Deckard Shaw, bersama Idris Elba, Vanessa Kirby, Eiza González, Cliff Curtis, dan Helen Mirren. Ceritanya mengikuti Hobbs dan Shaw yang bekerja sama dengan Hattie Shaw, saudara perempuan Deckard, untuk menghadapi Brixton Lore, seorang teroris dengan teknologi canggih yang mengancam dunia dengan virus mematikan.
Sinopsis Film Hobbs and Shaw
MI6 mengirim agen Hattie Shaw dan timnya untuk mengambil virus super bernama Snowflake dari organisasi teroris teknologi, Eteon. Namun, Brixton Lore, mantan agen MI6 dengan tubuh yang dilengkapi teknologi canggih, menyerang mereka.
Setelah membunuh seluruh tim, Brixton menyalahkan Hattie atas insiden tersebut, membuatnya menjadi buronan. Untuk mencegah penyebaran virus, Hattie menyuntikkan virus ke tubuhnya sendiri dan melarikan diri.
Sementara itu, Luke Hobbs, mantan agen DSS, dan Deckard Shaw, mantan agen MI6, dipaksa bekerja sama untuk melacak virus tersebut. Setelah saling berdebat karena persaingan lama, keduanya akhirnya setuju untuk bekerja sama.
Dengan bantuan Hattie, mereka mengetahui bahwa virus hanya bisa dihapus dengan alat khusus di fasilitas Eteon di Chernobyl.
Pertempuran berlanjut hingga Samoa, kampung halaman Hobbs, di mana ia mengajak keluarganya untuk melawan pasukan Eteon.
Dengan persiapan jebakan tradisional dan bantuan mekanik dari saudaranya, Jonah, mereka berhasil melawan Brixton dan timnya. Brixton akhirnya tewas setelah dikendalikan dari jarak jauh oleh pemimpin misterius Eteon.