Momen Warga Binaan Lapas Salemba Nyobos Pilkada 2024, Pakai Kaos Kami Yakin Bisa Berubah
JAKARTA - Ribuan warga binaan menggunakan hak suaranya dalam Pilkada serentak 2024 di Lapas Kelas IIA Salemba, Jakarta Pusat, Rabu (27/11/2024). Mereka terlihat menggunakan pakaian yang sama saat melakukan pencoblosan.
Bedasarkan pantauan MNC Portal Indonesia di lokasi, terlihat kaos yang digunakan warga binaan berwarna biru dongker dengan logo lapas pada bagaian dada sebelah kiri. Sementara di bagian belakang tertulis, 'Kami Yakin Bisa Berubah'.
Nampak saat pencoblosan, para warga binaan begitu tertib mengantri sambil membawa kertas undangan untuk menggunakan hak suaranya. Setelah melakukan pencoblosan mereka pun kembali ke kamar tahanannya masing-masing.
Sementara itu kepala Lapas Salemba kelas II A Salemba Beni Hidayat menjelaskan pihaknya menyediakan tiga TPS khusus untuk Pilkada serentak 2024 ini. Dia menyebut ada ribuan warga binaan dan beberapa petugas yang menggunakan hak suaranya hari ini.
"Total seluruh pemilih DPT dan DPTb aktif itu 1.258 orang sedangkan total penghuni hari ini 1715, dipastikan selebihnya itu tidak bisa mencoblos karena KTP luar DKI," ujar Beni kepada wartawan, Rabu (27/11/2024).
Dia mengaku tak ada kendala selama menyediakan sarana untuk warga binaan melakukan pencoblosan. Kata dia yang berbeda pada pencoblosan pilkada hanya dari kotak suaranya yang lebih sedikit.
"Sampai saat ini tidak ada kendala, dari mulai persiapan kemarin logistik tidak ada kendala," tuturnya.
Sekedar informasi, hari ini, warga Jakarta kembali mencatatkan sejarah dengan menggunakan hak pilihnya dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, Rabu 27 November 2024. Tiga pasangan calon dengan visi-misi berbeda akan bertarung untuk merebut hati masyarakat Jakarta. Lalu, siapa yang akan dipilih?
Tiga pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur (Cagub-Cawagub) Jakarta yang akan bertarung yakni Ridwan Kamil-Suswono, Dharma Pongrekun-Kun Wardana, dan Pramono Anung-Rano Karno (Si Doel). Paslon Cagub-Cawagub yang bertarung pun telah menyampaikan visi-misi mereka melalui debat publik dan kampanye yang berlangsung selama beberapa bulan terakhir.
Paslon Ridwan Kamil-Suswono memperkenalkan tagline Jakarta Baru Jakarta Maju. Paslon yang dikenal dengan nama RIDO ini mengusung visi Jakarta Kota Global yang Maju, Berdaya Saing, dan Berkelanjutan.
Selanjutnya, pasangan Dharma Pongrekun-Kun Wardana yang memperkenalkan tagline Jakartaku Aman. Hal ini sejalan dengan visi mereka: Menjadikan Jakarta sebagai Pusat Perekonomian Nasional dan Global yang Aman melalui Reformasi Jati Diri demi Terwujudnya Rakyat yang Beradab, Harmoni, Mandiri, Makmur, dan Bahagia.
Sementara pasangan Pramono Anung-Rano Karno memperkenalkan tagline Jakarta Menyala, Kagak Ribet Dah. Visi dari paslon ini adalah Menuju Provinsi DKJ sebagai Pusat Perekonomian Nasional dan Kota Global Berdaya Saing untuk Mewujudkan Kesejahteraan Masyarakat yang Berkeadilan dan Berkelanjutan.
Masyarakat pun diimbau untuk menggunakan hak pilihnya secara bijak, mengingat satu suara sangat berharga dan menentukan masa depan Jakarta. Jangan sampai golput karena ini adalah kesempatan Anda untuk berkontribusi bagi perubahan. Pastikan Anda menjadi bagian dari perubahan dan menentukan masa depan Jakarta. Ingat, suara Anda adalah harapan bagi Jakarta yang lebih baik!