Sinopsis Film Final Score, Teror di Tengah Stadion Sepak Bola

Sinopsis Film Final Score, Teror di Tengah Stadion Sepak Bola

Terkini | okezone | Jum'at, 22 November 2024 - 21:08
share

JAKARTA - Sinopsis film Final Score akan dibahas dalam artikel Okezone kali ini. Final Score adalah film aksi-thriller asal Inggris yang dirilis pada tahun 2018. 

Disutradarai oleh Scott Mann dan ditulis oleh David T. Lynch dan Keith Lynch, film ini dibintangi oleh Dave Bautista, Ray Stevenson, dan Pierce Brosnan. 

Menurut ulasan Rotten Tomatoes, film ini mendapat rating persetujuan 71 berdasarkan ulasan dari 35 kritikus, dengan rating rata-rata 5,3/10.

Sinopsis Film Final Score

Sinopsis Film Final Score

Dua bersaudara, Dimitri dan Arkady Belav, memimpin revolusi di negara bagian Sakovya untuk meraih kemerdekaan. Namun, revolusi ini berakhir dengan kematian Dimitri dalam sebuah serangan udara, sementara Arkady ditangkap. 

Bertahun-tahun kemudian, Arkady dan pengikutnya yakin Dimitri sebenarnya memalsukan kematiannya. Mereka menyiksa seorang pria untuk mendapatkan informasi tentang keberadaan Dimitri yang kabarnya bersembunyi di London.

Di London, Michael Knox, mantan tentara AS, mengunjungi rumah sahabatnya yang telah meninggal untuk mengajak keponakannya, Danni, menonton pertandingan West Ham United di Stadion Upton Park. Knox sebelumnya bertugas di Afghanistan bersama sahabatnya dan menjadi satu-satunya yang selamat dalam misi terakhir mereka.

Saat di stadion, Danni, yang masih berduka atas kematian ayahnya, menerima pesan dari teman yang disukainya dan meninggalkan tempat duduknya. Sementara itu, Arkady dan para tentara bayarannya menyusup ke stadion, menguasai ruang kendali, dan mengunci seluruh area stadion. Mereka juga memutus semua saluran komunikasi dengan meledakkan menara transmisi di sekitar kota.

Ketika menyadari Danni hilang, Knox meminta bantuan petugas keamanan stadion, Faisal Khan. Dalam perjalanan ke ruang kendali, mereka diserang oleh salah satu anak buah Arkady yang menyamar sebagai penjaga. Knox berhasil melumpuhkan pria itu dan menemukan bahan peledak C4 di jaketnya.

Knox mencoba menghubungi polisi menggunakan walkie-talkie, tetapi peringatan ini diabaikan oleh Kepala Polisi Daniel Steed. Setelah Knox berhasil mengalahkan dua penyerang lainnya, dia melemparkan salah satu tubuh mereka dari balkon stadion untuk menarik perhatian polisi.

Arkady, yang semakin terpojok, memaksa seorang reporter untuk membaca pernyataan ancaman di siaran langsung, menuntut Dimitri diserahkan atau stadion akan diledakkan. Setelah itu, Arkady membunuh reporter tersebut dan dua orang lainnya, yang disaksikan oleh ibu Danni.

Knox mengetahui Danni menjadi target para separatis. Dengan bantuan Faisal, dia berhasil menyelamatkannya. Namun, Arkady yang frustrasi mengeksekusi Thompson, kepala keamanan stadion. Knox dan Faisal kemudian menemukan lokasi bahan peledak yang telah dipasang di bawah ruang kendali dan melaporkannya ke Steed.

 

Dalam upaya menyelamatkan Danni, Knox meminta lokasi Dimitri kepada agen rahasia Inggris, Cho. Knox berjanji akan membawa Dimitri ke titik ekstraksi bersama Danni. Di tengah perjalanan, Knox bertarung dengan Tatiana, salah satu anak buah Arkady, sebelum akhirnya menemukan Dimitri.

Tatiana menangkap Danni dan melumpuhkan Faisal. Knox akhirnya membawa Dimitri ke titik ekstraksi, tetapi menolak menyerahkannya karena Dimitri adalah kartu as untuk menyelamatkan Danni. Cho, yang ingin Dimitri tetap tersembunyi, memerintahkan penembakan untuk membunuh Dimitri, tetapi rencana itu digagalkan oleh para tentara bayaran Arkady.

Setelah serangkaian pertarungan brutal, Knox berhasil melumpuhkan Tatiana, yang tewas setelah terjatuh dan tertusuk pipa. Namun, sebelum mati, Tatiana mengungkap bahwa bom tidak bisa dimatikan dan akan meledak otomatis 90 menit setelah pertandingan dimulai.

Sementara Dimitri dan Danni berhasil ditangkap oleh Arkady, Knox terus berjuang untuk menyelamatkan mereka dan mencegah bencana besar.

Topik Menarik