Respons Titiek Soeharto saat Disinggung Jadi Ibu Negara Pendamping Presiden Prabowo

JAKARTA, iNews.id - Siti Hediati Soeharto atau Titiek Soeharto belakangan ramai diperbincangkan publik setelah Prabowo Subianto dilantik sebagai Presiden Indonesia, Minggu 20 Oktober 2024. Anggota DPR terpilih periode 2024-2029 dari Partai Gerindra dikaitkan dengan sosok ibu negara.

Bagaimana respons Titiek Soeharto? Saat ditanya mengenai peluangnya menjadi Ibu Negara yang mendampingi Presiden Prabowo, Ketua Komisi IV ini hanya tertawa.

"Pertanyaannya sudah menyimpang," kata Titiek Soeharto sambil tertawa saat ditemui di kawasan Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (23/10/2024).

Titiek menegaskan, kehadirannya dalam berbagai acara yang juga dihadiri Prabowo karena memang dirinya diundang, bukan karena posisinya untuk menemani.

"Enggak nemenin, kan kalau undangan, kalau diundang, saya datang gitu. Sekarang saya konsentrasi sebagai anggota dewan," kata Titiek Soeharto.

Ketua Komisi IV yang membidangi pertanian, kehutanan, dan kelautan ini mengatakan, dirinya akan meningkatkan kerja sama dengan mitra-mitra kerja, yakni Kementerian Pertanian, Kementerian Kehutanan, Kementerian Kelautan dan Perikanan, Badan Urusan Logistik (Bulog), Badan Restorasi Gambut dan Mangrove (BRGM), Badan Pangan Nasional (Bapanas), dan Badan Karantina Indonesia.

Komisi IV fokus menjalankan amanat Presiden Prabowo untuk mempercepat pencapaian swasembada pangan yang harus dicapai maksimal selama empat tahun. Karena itu, Komisi IV harus bersinergi dengan Kementerian Pertanian untuk mewujudkan hal ini.

Selain itu, Komisi IV juga mendorong peningkatan kesejahteraan nelayan dan agar sumber-sumber daya laut dimanfaatkan sebesar-besarnya untuk rakyat Indonesia. Penindakan terhadap pencurian kapal juga akan digalakkan.

"Zaman Bu Susi dulu kan galak (terhadap pencurian kapal), digalakkan ya sekarang. Kok beberapa tahun terahir ini enggak kedengaran lagi gitu," ujarnya.