Sungai Citarum Meluap, Sejumlah Wilayah di Kabupaten Bandung Terendam Banjir

Sungai Citarum Meluap, Sejumlah Wilayah di Kabupaten Bandung Terendam Banjir

Terkini | okezone | Rabu, 11 September 2024 - 12:32
share

BANDUNG - Hujan dengan intensitas tinggi yang melanda wilayah Kabupaten Bandung dan sekitarnya, sejak Selasa (10/9) hingga Rabu (11/9/2024) menyebabkan sungai Citarum kembali meluap.

Akibatnya, beberapa ruas jalan di Kabupaten Bandung mulai di genangi air dengan ketinggian yang berbeda-beda seperti di Bojongsoang, Dayeuhkolot dan Majalaya.

Seperti di Jalan Raya Sapan, Desa Tegalluar, Kecamatan Bojongsoang, luapan sungai Cikeruh yang merupakan anak sungai Citarum mulai meluap sejak subuh tadi bahkan ketinggian air 30 centimeter menyebabkan arus lalu lintas terhambat.

Sementara itu, di Jalan Raya Mohamad Toha - Dayeuhkolot, air sudah mencapai betis orang dewasa arus lalu lintas juga terhambat. Sama halnya di wilayah Rancamanyar, tepatnya di jembatan penyeberangan Tambakan arus lalu lintas mengalami kemacetan sejak pukul 06.40 WIB. Meski terdapat genangan air setinggi 30 centimeter, kendaraan roda 2 masih bisa melewati lokasi tersebut.

Sementara itu, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung Uka Suska membenarkan beberapa ruas jalan di Kabupaten Bandung digenangi air akibat luapan sungai akibat hujan yang terjadi kemarin.

"Iya betul ada beberapa titik sudah mulai tergenang, tapi laporan ke saya beberapa ruas jalan masih bisa dilewati," ujar Uka, Rabu (11/9/2024).

Uka menjelaskan, saat ini pihaknya masih belum bisa memberikan data, lantaran petugaa masih mengecek ke lapangan.

"Saat ini petugas masih assesment di lapangan datanya belum ada," tambahnya.

Namun dirinya tetap menghimbau kepada warga Kabupaten Bandung untuk terus siaga, terutama bagi masyarakat yang tinggal dekak anak Sungai Citarum.

"Ini kan sudah masuk musim penghujan, jadi saya himbau untuk siaga, karena kita gak tahu bencana bisa kapan saja. Kala soal banjir, sekarang tim sedang turun ke lapangan, mohon waktu," pungkasnya.

Topik Menarik