Seorang Mahasiswa Tewas pada Kebakaran di Tenggarong, Petugas Sempat Dengar Suara Rintihan Korban

Seorang Mahasiswa Tewas pada Kebakaran di Tenggarong, Petugas Sempat Dengar Suara Rintihan Korban

Terkini | okezone | Kamis, 5 September 2024 - 12:14
share

KUKAR - Kebakaran melanda kawasan padat penduduk di Jalan Kita Jua Gunung Belah, RT 73, Kelurahan Loa Ipuh, Kecamatan Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), pada Kamis 5 September 2024, sekira pukul 03.48 Wita.

Data yang dihimpun dari Dinas Pemadam Kebakaran (Disdamkar) Kukar, kebakaran mengakibatkan 10 bangunan rumah ludes terbakar. Selain kerugian materil, terdapat sejumlah korban jiwa dalam musibah ini, di antaranya dua warga terkena luka bakar ringan dan satu warga meninggal dunia. Korban meninggal Dafi Nur Hidayat (18), mahasiswa Universitas Kutai Kartanegara (Unikarta) asal Muara Wis.

Kepala Disdamkar Kukar, Fida Hurasani, menjelaskan dari hasil penyelidikan sementara pihak berwajib, api bermula dari korsleting listrik di rumah kosong milik salah satu warga.

"Kita tetap semaksimal mungkin agar tidak ada korban jiwa. Memang lokasi ini terisolir. Ada gang satu di tengah itupun gang buntu. Artinya orang yang tinggal di belakang sudah tidak bisa keluar," jelas Fida.

"Adapun yang berhasil selamat keluar lewat sela-sela rumah penduduk, makanya banyak bangkai motor yang tidak bisa keluar dan ada kita temukan satu korban jiwa," sambungnya.

 

Selain itu, lokasi kejadian yang berada di kawasan padat penduduk juga menjadi salah satu kendala yang dihadapi petugas maupun relawan.

"Saya sebagai penanggung jawab bersama teman-teman Damkar dan relawan berupaya melakukan upaya pemblokiran agar api tidak meluas," tegasnya.

Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 05.00 WITA.

Dari penuturan Kepala Disdamkar Kukar, Fida Hurasani, saat petugas Damkar bersama relawan melakukan pencarian terhadap korban, sempat terdengar suara jeritan dan rintihan. Diduga rintihan tersebut berasal dari korban.

Mengetahui hal itu, pihaknya pun segera berupaya untuk mencari dan melakukan evakuasi terhadap korban, berbekal sumber suara tersebut.

"Pada saat evakuasi anggota saya mendengar ada suara orang menjerit. Dan selanjutnya dilakukan pencarian sumber suara itu," imbuhnya.

 

Sementara itu, Kerbat korban yang tidak mau disebutkan menceritakan mengenai keseharian adiknya tersebut. Menurutnya, adiknya merupakan sosok yang murah senyum, ceria dan selalu terlihat bahagia.

"Anak ini sering ngumpul sama kawan-kawannya. Orangnya murah senyum, selalu ceria dan terlihat selalu bahagia," ucap kerabatnya.

Topik Menarik