5 Tanda Motor Turun Mesin dan Biaya yang Perlu Dipersiapkan

JAKARTA - Ada 5 tanda motor turun mesin yang perlu diperhatikan para pemilik. Ini karena motor turun mesin membuat pengendara kurang nyaman saat berkendara.

Tidak perlu takut akan motor turun mesin atau overhaul. Hal ini lantaran motor turun mesin adalah hal wajar pada motor yang sudah cukup berusia. Motor yang usianya masih terbilang muda juga bisa turun mesin jika memang kurang dirawat.

Lalu, apa saja 5 tanda motor turun mesin? Berikut tanda-tandanya sebagaimana dilansir dari laman Astra-Honda, Kamis (22/8/2024) :

1. Knalpot Keluarkan Asap Putih

Keluarnya asap putih dari knalpot menjadi pertanda komponen mesin bagian dalam bermasalah, khususnya di area ruang bakar.
Asap putih muncul lantaran pembakaran terkontaminasi oleh oli mesin. Ini bisa menandakan terdapat kerusakan pada komponen ring piston, piston, sil klep, ataupun klep.

2. Kebocoran Oli

Kebocoran oli dapat dilihat dari dinding mesin. Rembesan oli umumnya keluar dari celah sambungan konstruksi mesin sepeda motor akibat paking mesin atau tap baut oli yang rusak.

Akibatnya, volume oli mesin berkurang sehingga proses pelumasan komponen yang saling bergesekan jadi tidak sempurna. Suhu di dalam mesin jadi tidak ideal atau lebih tinggi. Jika tidak ditangani, mesin bisa mati dan komponennya pun rusak.

3. Suara Mesin Kasar

Pertanda lainnya adalah terdengar suara mesin yang kasar. Hal ini bisa mengindikasikan adanya komponen di dalam mesin yang tidak normal.

Suara kasar bisa diakibatkan komponen dalam mesin yang mulai aus, rusak atau kekurangan pelumas sehingga gesekan komponen bergerak menjadi tidak wajar.

4. Mesin Kurang Bertenaga

Ketika komponen-komponen mesin bermasalah, kinerjanya akan berkurang. Imbasnya adalah tenaga yang dihasilkan dari proses pembakaran jadi tidak maksimal dan berpotensi mesin sulit dihidupkan.

5. Motor Sulit Dihidupkan

Motor sulit dihidupkan bisa diakibatkan banyak faktor seperti masalah pada system kelistrikan, sistem suplai bahan bakar atau masalah pada komponen dalam mesin. Ketika diperiksa, sistem kelistrikan dan bahan bakar dalam kondisi baik, namun mesin sepeda motor masih sulit dihidupkan. Itu menjadi salah satu tanda mesin sepeda motor bermasalah.

Hal ini bisa diakibatkan oli mesin masuk ke ruang bakar. Ini membuat busi basah sehingga tak bisa memercikan api guna membakar campuran bensin dan udara. Selain itu, bisa karena hilangnya kompresi mesin akibat beberapa komponen mesin, seperti klep, piston dan ring piston bermasalah.

Jika menemui tanda-tanda ini pada motor, jangan ragu untuk membawanya ke bengkel. Hal ini agar motor kembali berada dalam kondisi terbaik sehingga nyaman dikendarai.

Lalu berapa estimasi biaya turun mesin? Biaya yang harus dikeluarkan saat motor turun mesin dipengaruhi sejumlah faktor. Namun, biasanya, biaya turun mesin berada di angka jutaan rupiah, berkisar Rp1,5 hingga 5 juta.