Pilu, Pengamen di Banyuwangi Ini Tertangkap Curi Gas LPG demi Makan, Begini Kronologinya

Pilu, Pengamen di Banyuwangi Ini Tertangkap Curi Gas LPG demi Makan, Begini Kronologinya

Terkini | surabaya.inews.id | Sabtu, 18 Januari 2025 - 05:50
share

BANYUWANGI, iNEWSSURABAYA.ID – Kisah pilu datang dari Kecamatan Pesanggaran, Banyuwangi, Jawa Timur. Seorang pria berinisial AY (39), yang sehari-hari bekerja sebagai pengamen jalanan, terpaksa mencuri dua tabung gas LPG 3 kilogram demi memenuhi kebutuhan makan. Aksi ini berujung pada penangkapan oleh polisi, Jumat (17/1/2025).

Menurut saksi mata bernama Dayat, AY melancarkan aksinya di toko milik Katiran di Dusun Mulyoasri, Desa Sumbermulyo. Berbekal pengamatan bahwa toko tersebut sedang sepi dengan pintu sedikit terbuka, AY memasuki toko dan mengambil dua tabung gas elpiji, yang kemudian dimasukkan ke dalam karung putih.

“Saat situasi sepi, dia langsung membawa gas LPG tersebut. Warga yang mengetahui aksinya langsung mengejar,” ungkap Dayat.

Kapolsek Pesanggaran, AKP Lita Kurniawan, mengungkapkan bahwa AY mengaku nekat mencuri karena tidak memiliki uang sama sekali. 

“Hasil penjualan tabung gas itu rencananya akan digunakan untuk membeli makanan. Pelaku mengaku sudah beberapa hari tidak makan,” kata AKP Lita.

Aksinya terhenti ketika warga memergoki AY dan hampir menghakiminya. Beruntung, pelaku segera diamankan dan diserahkan ke Polsek Pesanggaran untuk diproses lebih lanjut.

 

Korban, Katiran, mengalami kerugian sebesar Rp400.000 akibat kehilangan dua tabung gas elpiji. Barang bukti berupa tabung gas telah diamankan oleh polisi, sementara AY dijerat Pasal 362 KUHP tentang pencurian.

“Saat ini, pelaku berada di Polsek Pesanggaran untuk pemeriksaan lebih lanjut. Kami mengimbau masyarakat agar lebih waspada dan menjaga keamanan lingkungan, terutama pada malam hari,” tambah AKP Lita.

Pelajaran Berharga bagi Semua Pihak
Kejadian ini menyadarkan masyarakat akan dua hal: pentingnya menjaga barang berharga dan empati terhadap sesama. Banyak warga yang prihatin dengan kondisi AY, sekaligus mengingatkan pentingnya melaporkan tindakan mencurigakan kepada pihak berwenang sebelum terjadi hal yang tidak diinginkan.

Peristiwa ini menjadi cermin kerasnya hidup di jalanan dan tantangan yang dihadapi mereka yang terpinggirkan. Semoga kejadian ini membuka mata banyak pihak untuk lebih peduli terhadap mereka yang membutuhkan.

Topik Menarik