Dukung Program Prabowo Subianto, Polres Sukoharjo Tanam Jagung Serentak

Dukung Program Prabowo Subianto, Polres Sukoharjo Tanam Jagung Serentak

Terkini | sragen.inews.id | Rabu, 22 Januari 2025 - 07:20
share

SUKOHARJO, iNewsSragen.id – Polres Sukoharjo menyiapkan lahan tumpang sari seluas 250 hektar untuk mendukung program ketahanan pangan nasional yang dicanangkan Presiden RI Prabowo Subianto.

Langkah awal dukungan itu diwujudkan dengan menanam jagung serentak di 12 kecamatan bersama Kodim 0726/ Sukoharjo dan Pemkab Sukoharjo yang dipusatkan di Dukuh Samin, Desa Sanggang, Kecamatan Bulu, Selasa (21/1/2025).

Kapolres Sukoharjo, AKBP Anggaito Hadi Prabowo, menegaskan bahwa jagung yang ditanam serentak ini nantinya akan dinikmati oleh masyarakat hingga generasi mendatang.

"Termasuk anak cucu kita. Dengan kita menanam, kebutuhan impor dapat berkurang. Ketersediaan bahan pokok di wilayah kita, juga memudahkan pelaksanaan kegiatan pendukung lainnya, seperti penyediaan makan siang gratis,” kata Anggaito.

Kapolres juga mengajak masyarakat untuk mendukung penuh program tumpang sari itu, salah satunya dengan memberikan masukan melalui Kapolsek atau pejabat kecamatan. Ia memastikan, pihaknya bersama Kodim Sukoharjo siap mengawal program pemerintah ini.

"Kegiatan ini menjadi bagian dari target pengelolaan 250 hektar lahan tumpang sari yang direncanakan selesai pada 2025," terang Kapolres didampingi Dandim 0726/Sukoharjo Letkol Inf Supri Siswanto.

Kapolres menambahkan, seluruh Kapolsek di Sukoharjo hadir untuk menyaksikan pentingnya kegiatan ini sebagai langkah strategis mendukung ketahanan pangan daerah.

 

Sementara, Bupati Sukoharjo Etik Suryani, yang hadir bersama sejumlah pejabat Forkopimda memberikan apresiasi atas kolaborasi antara TNI, Polri, dan pemerintah daerah itu.

“Saya sangat merespons positif kegiatan ini. Penanaman jagung serentak di 12 kecamatan adalah langkah besar dalam mendukung diversifikasi pangan," kata Bupati.

Dengan dimulainya penanaman jagung serentak, bupati juga menghimbau masyarakat untuk tidak hanya bergantung pada beras, tetapi juga memanfaatkan jagung sebagai bahan pangan alternatif.

"Penanaman jagung di Desa Sanggang ini diharapkan dapat menjadi awal yang baik untuk memperkuat ketahanan pangan di Sukoharjo sekaligus menjadi inspirasi bagi daerah lain di Indonesia," pungkas Etik.

Topik Menarik