Dewi Yull Bagikan Jadwal Pemakaman Jenazah Ray Sahetapy

Dewi Yull membagikan jadwal pemakaman jenazah Ray Sahetapy, mantan suami sekaligus aktor senior yang meninggal dunia pada Selasa, 1 April 2025 pukul 21.04 WIB dalam usia 68 tahun.

Dalam unggahan Instagram pribadinya, Dewi Yull mengatakan bahwa Ray Sahetapy akan dimakamkan besok, Jumat (4/4/2025) di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Tanah Kusir, Bintaro, Jakarta Selatan.

Sebelum dimakamkan, jenazah Ray akan disalatkan terlebih dahulu di Masjid Istiqlal, Jakarta, tepat setelah pelaksanaan salat Jumat. Salat gaib akan digelar sebagai bentuk penghormatan terakhir bagi aktor yang telah memberikan kontribusi besar bagi dunia seni peran Indonesia itu.

Selain itu, Dewi Yull juga menyertakan informasi detail lokasi pemakaman. Jenazah Ray aktor tersebut akan dikebumikan di unit Muslim, blok AA 1, blad 136, TPU Tanah Kusir pada pukul 13.30 WIB.

"Pemakaman almarhum Ferenc Raymond Sahetapy (Ray Sahetapy) salat gaib setelah Salat Jumat di Masiid Istiqlal," bunyi keterangan unggahan Dewi Yull dikutip dari Instagram @dewiyullofficial, Kamis (3/4/2025).

"TPU Tanah Kusir jam 13.30 unit muslim blok AA 1 blad 136," lanjutnya.

Menurut adik Ray, Charly Sahetapy, prosesi pemakaman kakaknya sempat dijadwalkan ulang. Pasalnya, menunggu kepulangan sang anak, Surya Sahetapy, yang sedang berada di Amerika Serikat.

Surya dijadwalkan tiba di Jakarta pada hari ini, Kamis (3/4/2025) pukul 22.00 WIB. Dalam perjalanan menuju Indonesia, Surya sempat membagikan momen dirinya di dalam pesawat melalui Instagram pribadinya.

"Rencananya akan dimakamkan di Tanah Kusir ya, tapi menunggu anaknya, Surya, yang sedang dalam perjalanan dari Amerika," kata Charly di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta pada Rabu, 2 April 2025.

"Sepertinya Surya baru tiba besok (Kamis) jam 22.00. WIB," jelasnya

Menurut keterangan sang adik, Noudy Sahetapy, aktor kelahiran 1957 itu sempat mengalami kondisi kritis sebanyak tiga kali sebelum akhirnya tutup usia setelah berjuang melawan penyakit komplikasi.

Kepergian bintang film The Raid itu meninggalkan duka mendalam bagi keluarga, rekan-rekan seniman, serta masyarakat Indonesia yang telah mengenalnya sebagai sosok yang bersahaja dan penuh dedikasi di dunia perfilman.