Pemilik TikTok Jadi Orang Terkaya di China
Pendiri ByteDance dan pemilik TikTok Zhang Yiming telah menjadi orang terkaya di China. Meskipun saat ini TikTok tengah diusik Amerika Serikat lagi.
Indeks Miliarder Bloomberg pada hari Kamis menunjukkan bahwa ia sekarang menjadi orang terkaya ke-24 di dunia.
Daftar Miliarder Forbes dan Daftar Orang Kaya Hurun, yang memuat daftar orang-orang terkaya di China, juga menunjukkan bahwa Zhang adalah orang terkaya di negara tersebut.
Menurut Bloomberg, ia memiliki kekayaan sebesar USD57,5 miliar, sementara Forbes memperkirakan jumlahnya sebesar USD65,5 miliar.
Zhang, 42, mendirikan ByteDance pada tahun 2012, dan perusahaan tersebut bernilai lebih dari USD400 miliar per Januari 2025.
ByteDance juga memiliki beberapa aplikasi seluler populer seperti CapCut, Xigua Video, dan Douyin.
CEO Shou Zi Chew jadi viral karena selain masih muda, ia juga mampu menjawab berbagai pertanyaan dari anggota Kongres Amerika dengan sangat baik. AS menuduh TikTok menyimpan data warga AS membahayakan keamanan nasional.
Seperti apa sebenarnya latar belakang CEO Shou Zi Chew?
Dilansir dari The Guardian, Shou Zi Chew merupakan pria berkebangsaan Singapura berusia 40 tahun. Ternyata, Chew berasal dari keluarga yang sederhana.
Ayahnya bekerja di bidang konstruksi, sementara ibu Chew di sektor pembukuan. Nasib Chew mulai berubah ketika dia berusia 12 tahun. Kala itu, Chew berhasil mendapatkan nilai tinggi pada ujian nasional yang membawanya ke sekolah menengah elit.
Dia mulai meningkatkan kefasihannya berbahasa Mandarin di samping bahasa Inggrisnya.
Chew diketahui juga mengikuti dinas militer di Singapura dan tercatat sebagai seorang perwira cadangan hingga berusia 50 tahun. Setelah dinas militernya, Chew memperoleh gelar sarjana ekonomi dari University Collage London.
Dia kemudian tinggal di ibu kota Inggris dan menjadi bankir di Goldman Sachs selama dua tahun, hingga akhirnya dia bertemu dengan Zhang Yiming. Dia merupakan pendiri induk TikTok, ByteDance.
Lanjut di 2010, Chew berhasil menyelesaikan studinya di Harvard Business School dengan memperoleh gelae MBA.
Pada masa itu Chew juga sempat magang di Facebook ketika perusahaan Mark Zuckerberg itu masih dalam mode startup.
Setelah sekolah bisnis, Chew bergabung dengan perusahaan modal ventura DST yang didirikan oleh miliarder TI Israel-Rusia, Yuri Milner.
Chew juga diketahui memimpin investasi di Xiaomi. Dia bergabung sebagai kepala keuangan pada 2015 di usia 32 tahun. Hanya butuh waktu beberapa tahun, tepatnya pada 2019 Chew diangkat menjadi International Business President Xiaomi.
Setelah melewati proses yang panjang, Zhang akhirnya mengajak Chew bergabung dengan ByteDance sebagai direktur keuangan pada Maret 2021.
Dua bulan kemudian, dia diangkat jadi CEO TikTok menggantikan Kevin Mayer yang meninggalkan ByteDance setelah 3 bulan kerja.