Makna Simbolis Kue Keranjang saat Imlek, Tak hanya Sekadar Makanan Lezat

Makna Simbolis Kue Keranjang saat Imlek, Tak hanya Sekadar Makanan Lezat

Gaya Hidup | sindonews | Rabu, 29 Januari 2025 - 16:40
share

Kue keranjang adalah tak hanya sekadar makanan lezat yang disajikan saat Imlek. Hidangan ini merupakan simbol harapan, persatuan, dan keberuntungan dalam perayaan Tahun Baru Imlek.

Kue keranjang, atau yang dikenal dalam bahasa Mandarin sebagai nian gao, adalah salah satu makanan khas yang sangat penting dalam perayaan Tahun Baru Imlek. Kue ini terkenal dengan rasanya yang manis dan teksturnya yang kenyal.

Dengan memahami makna simbolis di balik kue ini, Anda dapat lebih menghargai tradisi dan nilai-nilai yang terkandung dalam setiap gigitan kue keranjang saat merayakan Imlek bersama keluarga.

Berikut sederet makna simbolis dari kue keranjang saat Imlek dirangkum dari berbagai sumber, Rabu (29/1/2025).

Makna Simbolis Kue Keranjang saat Imlek

1. Simbol Persatuan dan Kekeluargaan

Bentuk kue keranjang yang bulat melambangkan kesatuan dan keutuhan keluarga. Dalam tradisi Tionghoa, perayaan Tahun Baru Imlek adalah saat berkumpulnya keluarga, dan kue keranjang menjadi simbol harapan agar hubungan antar anggota keluarga tetap erat dan harmonis sepanjang tahun16. Keberadaan kue ini di meja makan selama perayaan mencerminkan ikatan yang kuat antara anggota keluarga.

2. Harapan untuk Kemakmuran

Kue keranjang juga melambangkan harapan akan rezeki dan kemakmuran. Dalam penyajiannya, kue ini sering disusun bertingkat, yang menggambarkan peningkatan rezeki di tahun yang baru. Kata "Nian" dalam Nian Gao berarti tahun, sedangkan "Gao" terdengar mirip dengan kata "tinggi," sehingga kue ini menjadi simbol harapan untuk kehidupan yang lebih baik dan sukses di tahun mendatang.

3. Kegigihan dan Daya Juang

Tekstur kenyal dari kue keranjang melambangkan kegigihan dan daya juang. Kue ini terbuat dari tepung ketan yang lengket, mencerminkan sifat pantang menyerah dalam menghadapi tantangan hidup. Proses pembuatannya yang memakan waktu lama juga mengajarkan tentang kesabaran dan ketekunan dalam meraih sesuatu yang diinginkan.

4. Simbol Kebahagiaan

Rasa manis dari kue keranjang tidak hanya menyenangkan lidah, tetapi juga melambangkan kebahagiaan dan keberuntungan. Setiap gigitan kue ini seolah mengingatkan kita untuk selalu mencari kebahagiaan dalam setiap momen hidup. Rasa manisnya diharapkan dapat membawa sukacita bagi mereka yang menyantapnya.

5. Persembahan kepada Leluhur

Dalam tradisi Tionghoa, kue keranjang sering kali dipersembahkan kepada leluhur sebagai bentuk penghormatan dan permohonan keberuntungan. Hal ini menunjukkan bahwa makanan ini tidak hanya berfungsi sebagai hidangan, tetapi juga memiliki dimensi spiritual yang mendalam.

Topik Menarik