Rakerwil JPRMI di Kalimantan Barat Lahirkan ARMI Kalbar for Palestine
Bertepatan dengan Hari Pahlawan, Jaringan Pemuda dan Remaja Masjid Indonesia (JPRMI) wilayah Kalimantan Barat menggelar Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) tahun 2024. Hadir langsung Ketua Umum JPRMI Nasional Khadrian Adrima membuka dan mengisi seminar bertajuk "Gerakan Pemuda Masjid: Aksi Nyata untuk Kebangkitan Bangsa".
Khadrian berharap pengurus JPRMI wilayah Kalbar yang telah dilantik dapat istiqomah membersamai tumbuh-kembang remaja masjid di Kalimantan Barat.
"JPRMI Kalbar ini buat saya termasuk wilayah yang Rakerwilnya dinamis. Program-program muncul bukan hanya dari wilayah, namun juga dari sohib-sohib di daerah," ujarnya.
Rakerwil kali ini selain fokus membahas program Pembinaan Remaja Masjid, juga mengelaborasi program-program sosial pemberdayaan, pelatihan-pelatihan life skill, kepedulian terhadap Palestina, dan lainnya. Salah satu program yang muncul adalah ARMI Kalbar for Palestine.
"Sebagai wujud keterpautan JPRMI Kalbar dengan Palestina, kita akan meluncurkan program ARMI Kalbar for Palestine. Singkatan dari Aliansi Remaja Masjid Kalimantan Barat untuk Palestina," ujar Agus Hermanto, Ketua Bidang Pengembangan Organisasi dan Jaringan Antar Lembaga.
Rakerwil yang dihadiri 78 peserta ini terdiri dari Pengurus Wilayah, Pengurus Daerah, Remaja Masjid dan Rohis Sekolah. Hadir beberapa pengurus daerah di Kalimantan Barat, yaitu Pontianak, Kubu Raya, Sekadau, dan Sambas.
Rangkaian kegiatan yang dimulai dengan pelantikan lalu dilanjutkan seminar kemasjidan dan ditutup dengan Rapat Kerja Wilayah berlangsung penuh semangat anak muda.
Dalam sesi Seminar Kemasjidan, Muhammad Irfan Abdul Aziz dari Pengurus Pusat Himpunan Dai Muda Indonesia berpesan agar sohib-sohibah remaja masjid dan pengurus JPRMI sungguh-sungguh mempersiapkan fondasi kebangkitan.
Ada 6 fondasi bila Remaja Masjid ingin berperan dalam kebangkitan umat. Dimulai dengan menggugah ruhiyah kita dengan kegiatan mabit salah satunya, lalu membangkitkan pikiran para remaja masjid dengan kajian-kajian, berikutnya membuat program yang bisa memperluas wawasan, mengenal lingkungan dengan memperbanyak pengalaman, berlatih menyusun rencana secara rinci, dan terakhir mengokohkan struktur organisasinya.
“Kalau 6 fondasi itu ada, maka Remaja Masjid akan mampu memelopori kebangkitan umat," kata Irfan yang pesannya dikirim secara virtual karena sedang bertugas di pelosok Kapuas Hulu, daerah paling utara Kalimantan Barat.
Ketua JPRMI Regional Kalimantan Barat Imam Bukhori yang juga berdomisili di Kalbar berharap momentum ini dapat menciptakan gelombang kebaikan yang berdampak positif terhadap remaja masjid di Kalimantan Barat.
Adapun Ketua JPRMI Kalbar Syaiful Yusuf menegaskan bahwa kegiatan pelantikan dan Rakerwil ini sebagai upaya menghadirkan kembali eksistensi remaja masjid di tengah-tengah masyarakat. "Saat ini banyak remaja masjid yang butuh dukungan dari banyak pihak untuk eksis dan berkembang," ucapnya.