Debat Perdana, Prinsip Ridwan Kamil-Suswono Sampaikan Ide dan Gagasan, Bukan Cari Kesalahan Lawan
Pasangan Cagub-Cawagub Jakarta Nomor Urut 1 Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) akan menyampaikan ide dan gagasan dalam debat perdana Pilkada 2024 pada Minggu (6/10/2024) malam. Hal itu ditegaskan oleh Ketua Tim Pemenangan Pasangan RIDO Ahmad Riza Patria.
Ia menegaskan, RIDO tak akan mencari kesalahan dalam debat nanti. Hal itu disampaikan Riza saat menanggapi pertanyaan peluang RIDO akan gunakan istilah atau singkatan asing dalam debat.
"Prinsipnya kita menyampaikan ide gagasan ya, bukan mencari kesalahan paslon lain ya, karakter, sifat, dan pribadi yang baik dari paslon," kata Riza saat ditemui di Kantor DPD Golkar, Jakarta Pusat, Minggu (6/10/2024).
Riza mengungkapkan, RIDO akan menyampaikan ide gagasan yang didatangkan dari masukan seluruh warga dalam debat nanti. "Bukan mencari-cari kesalahan paslon lain atau orang lain," terangnya.
Ia pun menegaskan, RIDO akan mengakomodir seluruh program dari Gubernur DKI Jakarta sebelumnya, baik di era Sutiyoso, Fauzi Bowo, Basuki Tjahaja Purnama, hingga Anies Baswedan.
Debat Pilkada Depok: Tingginya Perhatian Imam-Ririn pada ASN dan Guru, Selamat Ultah PGRI dan Korpri
"Justru sebaliknya kita akan mengakomodir semua program-program yang telah dilaksanakan oleh gubernur sebelumnya, Bang Yos, Bang Foke, Pak Jokowi, Bang Ahok, kemudian Mas Anies, Pak Pj Heru dan semuanya kita akomodir yang bagus, kita lanjutkan, kita tingkatkan," terang Riza.
Di samping itu, ia menegaskan, RIDO akan menyampaikan sejumlah program unggulan dalam debat nanti, salah satunya anggaran Rp200 juta per RW hingga gratiskan transportasi umum untuk 17 golongan masyarakat.
"Insya Allah kita akan memberikan pelayanan terbaik begitu kesehatan, begitu juga pendidikan akan digratiskan di negeri bahkan di swasta. Di samping tentu fasilitasnya, bangunannya diperbanyak, diperbaiki," terang Riza.
"Kualitas gurunya juga terus ditingkatkan, komunitas daripada orang tua juga diberdayakan untuk bersama-sama dengan bersama guru komite sekolah, bersama anak-anak mencari solusi terbaik atas permasalahan yang ada pada siswa. Di samping masalah pendidikan, tentu masalah tawuran juga akan dicarikan solusi yang terbaik," tandasnya.