Eks Satpam Ria Ricis Ancam Sebar Foto Tanpa Hijab
JAKARTA - Kasus dugaan pemerasan dan pengancaman terhadap Ria Ricis kini sudah memasuki tahap persidangan. Terdakwa, Angga Pratama (AP), mantan satpam Ricis, telah menjalani sidang pada Kamis, 31 Oktober 2024, di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
Jaksa Penuntut Umum menghadirkan empat saksi dalam persidangan ini, termasuk Yeni, asisten rumah tangga Ricis. Yeni adalah orang yang menerima pesan berisi ancaman dan foto dari Angga yang ditujukan kepada Ricis.
Yeni menjelaskan kronologi ancaman tersebut. Awalnya, Angga menghubungi Yeni tanpa mengungkapkan identitasnya, lalu meminta nomor kontak Ricis. Untuk meyakinkan Yeni, Angga bahkan memperlihatkan foto Ricis dan mengancam akan menyebarkannya jika nomor tersebut tidak diberikan.
Kalau enggak kasih nomor HP Bu Ria, fotonya saya mau viralkan, ucap Yeni menirukan ancaman Angga.
Misteri Buku Nikah Rizky Febian dan Mahalini Akhirnya Terjawab, Pengacara: Hanya Properti Saja
Yeni mengungkapkan bahwa dalam foto tersebut, Ricis tampak tanpa mengenakan hijab. Angga kemudian memanfaatkan foto itu untuk menekan Ricis, meminta uang sebesar Rp 300 juta agar foto tersebut tidak disebarkan.
Foto pribadi Ibu Ria, foto tanpa hijab, sedang olahraga. Dia minta uang Rp 300 juta, jelas Yeni.
Menerima ancaman tersebut, Ria Ricis segera melaporkannya ke Polda Metro Jaya. Polisi pun bergerak cepat dan menangkap Angga di rumahnya.
Dalam sidang, Angga membenarkan semua keterangan saksi yang dihadirkan oleh Jaksa Penuntut Umum.
Benar semua (keterangan saksi), ujar Angga.
Sidang lanjutan akan digelar pada Kamis, 7 November 2024, di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, dengan agenda mendengarkan keterangan tambahan dari saksi Jaksa Penuntut Umum.
Sebelumnya, Ricis telah membagikan kabar mengenai kasus ini melalui Instagram, menyampaikan pesan kepada pengikutnya agar menjaga ponsel pribadi dengan baik.
Dari kasus ini aku mau kasih kalian pesan. Hati-hati kasih ponsel pribadi ke orang lain. Kalau bisa, jangan jual atau kasih orang. Simpan saja sendiri, ungkap Ricis.