Ini 8 Cara Menghitung Weton Jodoh Menurut Primbon Jawa, yang Dipercaya Dapat Tentukan Hari Baik

Ini 8 Cara Menghitung Weton Jodoh Menurut Primbon Jawa, yang Dipercaya Dapat Tentukan Hari Baik

Seleb | BuddyKu | Kamis, 27 Oktober 2022 - 03:57
share

JAKARTA, iNewsBrbebes.id - Delapan cara menghitung weton jodoh menurut primbon jawa, yang dapat dipercaya tentukan hari baik. Bagi masyarakat Jawa, cara menghitung weton digunakan sebagai pegangan untuk menentukan baik atau buruknya sebuah hubungan terutama dalam sebuah pernikahan yang sifatnya sakral dan berjangka satu kali seumur hidup.

Weton kata atau istilah yang cukup asing ditelinga masyarakat, namun tidak untuk masyarakat Jawa yang seringkali menggunakannya untuk melihat kecocokan antar pasangan maupun jodoh. Ramalan memang telah menjadi bagian dari kehidupan masyarakat jawa sejak zaman dahulu. Ramalan ini bisa dimulai dari melihat cocoknya suatu pasangan sebelum menikah, menentukan masa panen, melihat hari baik, dan menentukan keputusan.

Pada dasar weton berguna untuk melihat secara spesifik karakteristik pasangan yang belum menikah atau bahkan sudah menikah. Bahkan sebagaian masyarakat jawa masih menggunakan weton ini sebagai dasar awal untuk menentukan keputusan yang paling penting dalam kehidupan.

Weton sendiri kalau berdasarkan arti yang tertulis dalam KBBI ialah hari kelahiran seseorang sesuai dengan hari pasarannya (Legi, Pahing, Kliwon, Pon, Wage). Namun secara sederhana Weton sendiri diambil dari Bahasa Jawa, wetu yang memiliki makna lahir.

Lantas bagai mana cara menghitung weton menurut primbon Jawa beserta artinya.
Dilansir dari celebrities.id, Kamis (27/10/2022) berikutut cara menghitung weton menurut primbon Jawa beserta artinya.

Cara Menghitung Weton dan artinya untuk kecocokan jodoh :

Perhitungan weton sendiri bermanfaat untuk meminimalisir kesialan dari kedua pasangan yang telah dihitung dengan metode weton ini. Langkah pertama tentu kita harus dapat memahami tabel dibawah ini.


Cara menghitung weton jodoh menurut primbon jawa. (Foto: DOK.iNews.id)

Tabel di atas ini merupakan pedoman untuk menghitung weton. Cara menghitung weton melalui tabel ini cukup sederhana, contohnya pada pasangan suami istri. Suami lahir pada Jumat Kliwon, artinya neptu dari Jumat ditambahkan dengan neptu Kliwon (6+8=14). Lalu, istri lahir pada Minggu Legi (5+5=10).

Setelah mendapatkan kedua hasil tersebut, jumlahkan kedua hasil tersebut, yang berarti 14+10= 24. Hasil akhir tersebut akan kita ketahui dan dicocokan dengan arti berikut.

Pegat

Pegat terdapat beberapa angka yakni 1, 9, 10, 18, 19, 27, 28, 36. Hasil tersebut biasanya terdapat masalah terkait ekonomi, perselingkuhan, serta kekuasaan yang menyebabkan kedua pasangan tersebut dapat berujung pegatan atau dalam bahasa umumnya, bercerai.

Jodoh

Berikutnya adalah jodoh yang dimana cara menghitung weton terdapat angka 3, 12, 21, 30. Seperti dengan namanya yakni jodoh, pasangan yang mendapatkan hasil angka jodoh maka diyakini akan cocok dan berjodoh. Pasangan ini dapat melengkepai satu sama lain dan akan dipisahkan oleh maut.

Ratu

Ratu memiliki angka 29, 20,11, dan 2. Ketika cara menghitung weton telah dilakukan dan menghasilkan angka Ratu, maka pasangan tersebut dianggap sudah cocok. Terlihat mirip dengan jodoh namun yang membedakan adalah kualitas kehidupan pasangan tersebut. Harmonis dan dihargai orang sekitar menjadi inti dari hasil Ratu ini.

Tinari

Hasil dari Tinari ini dianggap sebagai hasil yang paling beruntung. Pasangan akan dianugerahi banyak keberuntungan ketikan mendapat hasil Tinari ini. Bahagia dan tidak kekurangan sampai tua menjadi titik utama TInari. Angka yang dihasilkan adalah 32, 23, 14, dan 5.

Padu

24, 33, 6, 15 menjadi angka yang menunjukkan indikasi Padu dalam tata cara menghitung weton. Contoh yang sebelumnya mendapatkan hasil 24 yang berarti pasangan tersebut merupakan pasangan Padu. Pasangan yang mendapatkan hasil Padu diyakini akan sering bertengkar hanya saja tidak sampai pada jenjang perceraian.

Topo

Hasil cara menghitung weton berikutnya adalah Topo. Pasangan yang medapat hasil Topo memiliki diyakini akan merasakan kesulitan di awal hubungannya. Kesulitan tersebut tentu tidak bertahan lama ketika mereka telah saling memahami karena ketika telah mengenal satu sama lain mereka akan bahagia. Angka yang ada adalah 4,13, 22, 31.

Pesthi

Pasangan yang mendapat hasil Pesthi diyakini akan rukun dan bahagia. Memang dikatakan jodoh hanya saja ketenangan dalam hubungan menjadi fokus dari hasil Pesthi. Angka yang ada adalah 8,17, 26, dan 35. Masalah yang datang tidak akan mempengaruhi pasangan ini.

Sujanan

7, 25, 16, dan 34 merupakan hasil dari cara menghitung weton yang terakhir yakni Sujanan. Sayangnya ketika pasangan ini mendapatkan hasil Sujanan maka mereka akan sering dilanda masalah perselingkuhan baik dari si laki=laki maupun perempuan.

Nah, itulah cara menghitung weton menurut primbon jawa beserta artinya. Menjalin hubungan yang serius tetap harus dilakukan dengan logika serta perasaan yang dapat berjalan berdampingan. Semoga artikel ini dapat bermanfaat bagi pembaca semua.

Topik Menarik