Pengertian dan Tujuan Spionase, Ini Penjelasannya
JAKARTA - Spionase atau mata-mata merupakan praktik pengintaian untuk mengumpkan informasi mengenai organisasi rahasia yang tidak perlu mendapatkan izin pemilok sah dari informasi yang di dapat tersebut.
Spionase dapat mengumpulkan informasi dengan cara mengakses tempat informasi itu di simpan atau melalui orang yang mengetahui informasi dengan berbagai dalih ketika membocorkannya.
Dilansir dari pendapat Cambridge Dictionary, definisi spionase adalah pengumpulan dan pelaporan informasi rahasia khusunya terkait politik, militer, bisnis dan industri rahasia. Spionase biasanya dilakukan menggunakan mata-mata karena dilakukan secara diam-diam dalam suatu negara atau organisasi.
Lalu menurut CPNI, Arti spionase yaitu proses mendapatkan informasi yang biasanya tidak tersedia oleh umum. Menggunakan sumber daya manusia yang ahli (agen) atau upaya teknis (misalnya saja meretas sistem komputer). Kegiatan ini juga melibatkan upaya dalam mempengaruhi pembuat kebijakan dan pembentuk opini guna menguntungkan kepentingan kekuatan asing.
Pada umumnya, kegiatan spionase merupakan sebuah pengintaian atau mematai-matai suatu lembaga yang bersifat rahasia tanpa izin dari lembaga itu sendiri.
Mengutip dari berbagai sumber, spionase biasanya dianggap sebagai bagian dari upaya institusional (misal, pemerintahan atau badan intelijen). Istilah spionase pada mulanya dianggap sebagai suatu keadaan memata-matai musuh potensial atau aktual, terutama untuk tujuan militer, tetapi kini telah berkembang untuk memata-matai perusahaan, yang dikenal secara spesifik sebagai spionase industrial.
Setiap negara pasti rutin untuk mematai-matai musuh ataupun aliansi mereka. Tidak hanya mempekerjakan agen pemerintah sendiri tetapi juga menyewa sebuah perusahaan swasta untuk mendapatkan informasi seperti SCG International Risk, dan lain lain.
Namun, segala tindakan tersebut memiliki beberapa resiko spionase yang sangat bervariasi. Seorang dapat dituduh melanggar hukum negara yang dimata-matai dan dapat dideportasi atau bahkan dipenjarakan. Seorang agen yang memata-matai negaranya sendiri dapat dipenjarakan karena spionase atau bahkan dihukum atas dasar pengkhianatan.