Kapolda Sulbar Tinjau Kesiapan Operasi Ketupat Marano 2025 di Polres Polman, Pastikan Keamanan Mudik
POLEWALI MANDAR, iNewsPolman.id – Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sulawesi Barat (Sulbar) Irjen Pol Drs. R. Adang Ginanjar, M.M., melakukan kunjungan kerja ke Polres Polewali Mandar (Polman) pada Rabu (26/3/25).
Kunjungan ini bertujuan untuk mengecek kesiapan posko pelayanan dan pengamanan dalam rangka Operasi Ketupat Marano 2025, yang digelar untuk memastikan kelancaran arus mudik dan balik Lebaran di wilayah hukum Polres Polman.
Dalam kunjungan tersebut, Kapolda Sulbar didampingi oleh sejumlah Pejabat Utama (PJU) Polda Sulbar, antara lain Karo OPS Polda Sulbar Kombes Pol I Nyoman Artana, S.I.K., Karo SDM Polda Sulbar Kombes Pol Indra Setiawan, S.I.K., M.Hum., serta jajaran lainnya. Kapolres Polman AKBP Anjar Purwoko turut menyambut dan mendampingi langsung rombongan Kapolda dalam kegiatan ini.
Kapolda Sulbar dan rombongan melakukan inspeksi langsung ke beberapa posko pelayanan dan posko pengamanan yang telah disiapkan.
Dalam pengecekan tersebut, Kapolres Polman AKBP Anjar Purwoko menjelaskan bahwa pihaknya telah menyiapkan berbagai strategi guna menjamin keamanan dan kelancaran arus mudik serta arus balik Lebaran.
"Personel kami telah ditempatkan di titik-titik rawan kecelakaan dan kemacetan. Selain itu, kami juga mendirikan posko pelayanan untuk memastikan para pemudik mendapatkan bantuan yang diperlukan selama perjalanan," ujar AKBP Anjar Purwoko.
Kapolda Sulbar Irjen Pol Drs. R. Adang Ginanjar, M.M., mengapresiasi kesiapan Polres Polman dalam mengamankan jalannya Operasi Ketupat Marano 2025.
Ia juga menyerahkan bingkisan kepada para petugas di posko sebagai bentuk dukungan dan motivasi atas dedikasi mereka dalam menjaga keamanan masyarakat.
"Kami berharap dengan adanya posko-posko pengamanan ini, masyarakat dapat merasa lebih aman dan nyaman dalam melakukan perjalanan mudik," ujar Kapolda Sulbar.
Tak hanya meninjau posko pengamanan, Kapolda Sulbar beserta rombongan juga menyempatkan diri untuk blusukan ke Pasar Wonomulyo, guna memastikan stabilitas harga kebutuhan pokok menjelang Lebaran.
Dalam interaksi dengan para pedagang, Kapolda menanyakan langsung harga bahan pokok seperti beras, gula, minyak goreng, dan daging.
"Kami ingin memastikan harga kebutuhan pokok tetap stabil dan tidak ada lonjakan harga yang memberatkan masyarakat, terutama menjelang perayaan Idul Fitri," ujar Kapolda.
Pedagang di Pasar Wonomulyo menyambut baik kunjungan tersebut. Salah satu pedagang, Ibu Siti, mengungkapkan bahwa harga kebutuhan pokok sejauh ini masih dalam batas wajar, meskipun ada sedikit kenaikan di beberapa komoditas tertentu.
Operasi Ketupat Marano 2025 dijadwalkan berlangsung selama 14 hari, mulai 26 Maret hingga 8 April 2025.
Operasi ini melibatkan personel gabungan dari kepolisian, TNI, dan instansi terkait lainnya. Fokus utama operasi ini adalah pengamanan jalur mudik, pusat-pusat keramaian, serta objek vital yang berpotensi menjadi titik rawan gangguan keamanan.
Kapolda Sulbar menekankan pentingnya sinergi antara kepolisian dan instansi terkait dalam menjaga situasi tetap kondusif selama periode Lebaran.
"Kami mengimbau seluruh personel di lapangan untuk terus meningkatkan kewaspadaan dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Sinergi dengan pihak terkait sangat penting dalam memastikan mudik Lebaran tahun ini berjalan lancar dan aman," tegasnya.
Dengan berbagai langkah antisipatif yang telah dilakukan, diharapkan masyarakat dapat menjalankan perjalanan mudik dengan aman, nyaman, dan lancar hingga kembali ke kampung halaman masing-masing untuk merayakan Idul Fitri bersama keluarga.
