Ribuan Banser Apel Gelar Pasukan Usai Pengurus PC GP Ansor Kendal Dilantik

Ribuan Banser Apel Gelar Pasukan Usai Pengurus PC GP Ansor Kendal Dilantik

Terkini | pantura.inews.id | Minggu, 12 Januari 2025 - 19:11
share

KENDAL,iNewsPantura.id - - Apel gelar pasukan ribuan Barisan Ansor Serba guna (Banser) ramaikan pelantikan pengurus PC GP Ansor Kendal masa khidmat 2024-2028 di alun-alun Kendal Minggu 12 januari 2025.

Ketua PC NU Kendal, KH Mustamsikin menyatakan, GP Ansor menjadi salah satu tumpuan bagi kemajuan daerah. Pelantikan ini diharapkan menjadi awal bagi kegiatan-kegiatan berikutnya yang dapat memberikan kemanfaatan bagi seluruh masyarakat di Kabupaten Kendal.

"Saya akan mengawal secara pribadi kinerja Ansor. Momen ini dijadiakan awal kegiataan Ansor dan Banser. Semua akan ditentukan setelah hari ini, kita bisa bersinergi dengan Pemkab Kendal untuk bersama-sama menjadikan Kendal lebih baik," katanya.

Sementara itu Bupati Kendal Dico M Ganinduto berharap, pengurus Ansor yang dilantik ini bisa terus memberikan manfaat terhadap Kabupaten Kendal.  Baik itu kesejahteraan hingga meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang ada di Kabupaten Kendal. 

“Ansor Kabupaten Kendal ke depan lebih baik kemudian kaderisasi bisa berjalan semakin baik dan tentunya bisa semakin bermanfaat dalam memberikan pembangunan dan juga meningkatkan kesejahteraan, khususnya pembangunan kualitas sumber daya manusia yang ada di Kabupaten Kendal," ujar Dico.

Usai pelantikan dilanjutkan apel gelar pasukan 2.000 Banser se-Kabupaten Kendal. Ketua Umum Pimpinan Pusat GP Ansor, Addin Jauharudin menegaskan kader Ansor dan Banser harus bangga karena akal, batin dan ruh dibimbing para ulama pendiri Nahdlatul Ulama (NU).

Gerakan Pemuda (GP) Ansor merupakan satu-satunya organisasi kepemudaan yang didirikan oleh Ulama Nusantara untuk negeri ini.  Dikatakan ada dua hal yang diwariskan para pendiri NU kepada Ansor. Yakni tasbih dan tongkat. “Kedua azimat (Tasbih dan Tongkat, Red) harus dipegang teguh oleh seluruh kader Ansor,” katanya.

Dikatakan, tasbih merupakan lambang pengingat, kesatuan tekad, akidah. Sebab orang ibarat bagian dari tasbih berupa butiran-butiran yang disatukan oleh benang yakni Ansor. Tujuannya untuk mengingat Allah sekaligus berdakwah sesuai kemampuannya.

“Filosofi ini memberikan pelajaran bahwa satu atau dua kader, sedikit atau banyak itu nilainya sama. Makanya jangan tercerai berai harus tetap dalam satu putaran atau satu komando, agar niat dan tekad kita tetap sama,” imbuhnya.

Sementara warisan tongkat pelambang komando, pembimbing, instruksi, alat yang serba guna. “Di Ansor danBanser harus taat pimpinan, dan siap membantu negara dan masyarakat. Sehingga di Ansor ini selain Akidah, kita diwajibkan untuk menolong sesama,”  jelasnya.

Ketua PC GP Ansor Kendal, Ahmad Ali Nurudin mengatakan Ansor itu bukan sekadar organisasi. GP Ansor adalah rumah besar yang penuh semangat, penuh warna, dan penuh tantangan. “Ansor bukan cuma kelompok biasa, tapi kita itu special forces yang didirikan dengan kualitas terbaik oleh para Waliyullah dan ulama Besar,” tegasnya.

Ia berharap Ansor di Kendal bisa mengukir sejarah baru. Sebab Ansor bukan sekadar tempat kumpulan orang untuk ngobrol. “Melainkan barisan pemuda yang siap untuk beraksi,” imbuhnya.

Topik Menarik