Heboh Kepala Bocah 3 Tahun di Lebak Terjepit Tiang Rumah, Proses Evakuasi Menegangkan!
LEBAK, iNewsPandeglang.id – Seorang bocah tiga tahun terjepit di antara dua tiang rumah di Rangkasbitung, Lebak, namun berhasil diselamatkan petugas Damkar Lebak menggunakan dongkrak mobil. Proses evakuasi yang menegangkan ini terjadi akibat kurangnya pengawasan orang tua saat anak bermain.
Kejadian ini sempat membuat warga panik, namun beruntung, petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Dinas Satpol PP Lebak berhasil mengevakuasi sang bocah dalam waktu yang sangat cepat.
Informasi diperoleh, kejadian ini terjadi pada Selasa (7/1/2025) diduga akibat kurangnya pengawasan orang tua saat anak tersebut bermain di luar rumah. Video evakuasi yang beredar menunjukkan kesigapan dan kesabaran petugas Damkar yang menggunakan dongkrak mobil untuk melebarkan celah tiang dan membebaskan kepala bocah yang terjepit.
Kepala Bidang Damkar Lebak, Iwan Darmawan, memberikan penjelasan tentang proses evakuasi bocah yang terjepit di tiang rumah. Pentingnya pengawasan orang tua!. Foto Iskandar Nasution
Setelah proses evakuasi yang memakan waktu sekitar lima menit, bocah yang mengenakan pakaian biru dongker tersebut akhirnya berhasil diselamatkan. Dengan tangisan histeris, sang anak digendong oleh orang yang diduga orang tuanya.
Kepala Bidang Damkar Lebak, Iwan Darmawan, yang turut menangani kejadian tersebut, menjelaskan bahwa tim langsung merespons laporan yang diterima sekitar pukul 10.30 pagi. "Kami langsung merespons dengan menggunakan alat dongkrak. Alhamdulillah, anak tersebut bisa diselamatkan tanpa cedera," ujar Iwan, Rabu (8/1/2025).
Iwan juga menyampaikan bahwa kejadian ini seharusnya bisa dihindari jika orang tua lebih berhati-hati dalam mengawasi anak-anak mereka. "Anak-anak sering bermain dengan rasa penasaran, tapi sayangnya mereka belum memahami potensi bahaya di sekitar," kata Iwan.
Kepada orang tua, Iwan berpesan agar selalu mengawasi anak-anak, terutama yang masih balita, saat bermain di luar rumah. "Keselamatan anak-anak harus menjadi perhatian utama setiap orang tua," ujarnya.
Kejadian ini menjadi pengingat bagi semua orang tua untuk lebih waspada dan memberikan pengawasan ekstra agar kejadian serupa tidak terulang di masa depan.