BERANI Nomor Urut 2 Memiliki Sejarah untuk Sulteng

PALU, iNewsPalu.id - Bakri Hamzah adalah salah seorang saksi sejarah perjuangan Anwar Hafid dalam berkontestasi politik perebutan kepemimpinan di daerah yang lazim disebut Pemilu Kada selama 10 tahun.

Lima (5) tahun pertama dalam pilkada tahun 2007 - 2012 Anwar Hafid berpasangan Saumisi Marundu mendapatkan angka 2 pada pencabutan nomor urut. Begitupun pada pilkada Morowali 2012-2018 lagi-lagi pasangan Anwar - Saumisi mendapatkan nomor urut 2. 

"Angka 2 itu merupakan angka keberuntungan dan keramat bagi Anwar Hafid. Karena saya mengikuti perjalanan politiknya dalam kontestasi Pilkada Anwar Hafid selalu menang dengan nomor urut 2,"ujar Bakri menjawab media ini Senin sore (23/9-2024).

Dikutip di kompas.com 29, hasil perhitungan cepat yang dilakukan oleh Jaringan Suara Indonesia  pada Pemilihan Umum Kepala Daerah  Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah, Selasa (27/11/2012), menyebutkan, pasangan Anwar Hafid dan Sumisi Marundu memperoleh suara terbanyak.

Pasangan dengan nomor urut 2 ini unggul dari empat pasang calon bupati dan wakil bupati lainnya. 

Nama-nama pasangan calon bupati Morowali yang bertarung pada pemilihan bupati dan wakil bupati morowali periode lima tahun ke depan yakni Burhanudin-Gurasa, Anwar Hafid-Sumisi Marundu, Andi Muhamad-Saiman, Ahmad Ali-Yakin Tumakaka, dan Khairudin-Deli Hehi. 

Hasil perhitungan cepat yang dilakukan oleh Jaringan Suara Indonesia (JSI) ketika itu Anwar Hafid dan pasangannya, Sumisi Marundu, yang merupakan calon petahana unggul dengan perolehan suara sementara sebanyak 44,12 persen.

Sementara itu, pasangan nomor urut 4, yakni Ahmad H Ali-Jakin Tumakaka, berada pada posisi kedua dengan perolehan suara sebanyak 23,26 persen.

Menurut Direktur Riset JSI Eka Kusmayadi MSi, dalam konferensi pers yang digelar di Swiss Bel Hotel di Palu, Pilkada Morowali hanya berlangsung satu putaran

Dan ternyata angka 2 itu merupakan keberuntungan Anwar Hafid karena dari 2 kali pilkada di Morowali Anwar selalu menang dengan angka 2.

Kali ini angka 2 itu kembali ditangan Anwar Hafid yang berpasangan dengan Reny A Lamadjido dalam pemilihan Gubernur Sulawesi Tengah tahun 2024.

Kemudian mantan rivalnya di Morowali Ahmad Ali berpasangan Abdul Karim Al Jufri dengan angka 1 dan kali ini kembali jadi lawan tanding Anwar Hafid dalam pilgub Sulteng 2024. Sementara pasngan incumbent Rusdy Mastura - Sulaiman Agusto Hambuako memperoleh angka 3.

Akankah Anwar Hafid kembali memperoleh keberuntungan dengan angka 2 itu? Mari kita ikuti proses Pilgub Sulteng sejak penetapan tanggal 22 September 2024 hingga voting Day 27 November 2024. 

Siapapun yang terpilih maka itulah diamanahkan rakyat Sulteng untuk menjadi pimpinan di daerah ini. Karena ke tiga pasanga calon Gubernur dan Wakil Gubernur itu adalah putra putri Sulteng terbaik. 

"Mari jaga suasana pilgub/pilkada di Sulteng dengan aman, damai dan tertib."