Isi Daya Pakai Listrik Curian, Pemilik Mobil Tesla Nangis Mobilnya Terbakar
JAKARTA, iNews.id - Seorang pemilik mobil Tesla Model S mengalami nasib sial saat mengisi daya kendaraan listriknya. Mobil kesayangannya terbakar setelah mengisi daya menggunakan listrik curian.
Dilansir dari Carscoops , Senin (12/8/2024) insiden itu bermula saat pemilik Tesla Model S ingin menghemat daya listrik menghubungkan pengisi daya mobilnya ke sumber listrik ilegal. Padahal, Tesla telah mempersiapkan modul home charging yang dapat mengatur daya listrik agar tidak terjadi korsleting.
Peristiwa ini terjadi di Tijuana, Meksiko, yang dikenal kerap terjadi kasus pencurian listrik menggunakan sambungan tidak sah. Koneksi ini dikenal dengan sebutan diablito atau setan kecil.
Akibat pencurian ini perusahaan listrik nasional Meksiko mengalami kerugian lebih dari 2,5 miliar dolar AS per tahun. Dilaporkan Mexico Daily, sambungan ini sering digunakan di lokasi konstruksi dan dapat memicu kebakaran dan sengatan listrik.
Pemilik Model S yang ingin menghemat uang untuk mengisi daya mobilnya menghubungkan ke salah satu sambungan tersebut. Tapi, tak lama kemudian mobil Tesla miliknya terbakar.
Departemen Pemadam Kebakaran Tijuana merespons kobaran api tersebut. Menurut Arturo Sanchez dari departemen tersebut, ini adalah pertama kalinya mereka menangani mobil listrik Tesla yang terbakar.
Berita mengenai kebakaran ini muncul hanya beberapa pekan setelah CEO Tesla Elon Musk mengatakan perusahaannya akan menunda rencana investasi di Meksiko utara karena Donald Trump mungkin akan memberlakukan tarif baru jika dia terpilih kembali.
Produsen mobil listrik asal Amerika Serikat itu berencana menginvestasikan 10 miliar dolar atau setara Rp159,8 triliun untuk mendirikan pabrik kendaraan listrik di negara bagian perbatasan utara Nuevo Leon.
