Test Drive New Mitsubishi Xpander Ultimate CVT, Lebih Irit dan Bertenaga

Test Drive New Mitsubishi Xpander Ultimate CVT, Lebih Irit dan Bertenaga

Otomotif | kabaroto.com | Senin, 10 Januari 2022 - 09:00
share

KabarOto.com - Kita bicara dulu tentang latar belakang dari Mitsubishi Xpander ini. Menjelang akhir tahun 2021 kemarin, PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) memperkenalkan facelift dari MPV (Multi Purpose Vehicle) andalannya yakni New Xpander pada 10 Oktober 2021. Kendaraan ini menjadi salah satu tulang punggung penjualan mobil penumpang Mitsubishi di Indonesia.

Sebagai MPV favorit masyarakat di Indonesia, berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) sejak peluncurannya pada September 2017 hingga September 2021 kemarin sudah mencetak angka penjualan sebanyak 215.269 unit. Hal ini membuktikan bahwa Mitsubishi Xpander sudah mendapatkan tempat di hati konsumen pengguna kendaraan di Indonesia.

Pada Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2021 kemarin, jumlah pemesanan (SPK) Mitsubishi Xpander selama pameran berlangsung (11-21 November 2021) mencapai 2.623 unit. Sedangkan kompetitor terdekatnya mencetak angka pemesanan sebanyak 1.534 unit.

Sebelumnya menggunakan pelek 16 inci, kini 17 inci namun ukuran ban tetap sama yakni 205/55

Bahkan kini PT MMKSI sudah menghadirkankan Xpander Cross yang disebut sebagai kendaraan SUV namun dengan DNA dari Xpander sebagai sebuah MPV. Sebagai informasi tambahan, Indonesia bukan lagi menjadi produsen tunggal Mitsubishi Xpander di dunia, negara Vietnam dan Malaysia sudah mulai merakit secara lokal Xpander. Ekspor sudah dilakukan untuk beberapa negara ASEAN seperti Thailand dan Filipina, ini merupakan strategi Mitsubishi Motors Corporation (MMC) memperkuat posisi Xpander sebagai mobil penumpang terlaris Mitsubishi di dunia saat ini.

Lanjut kepada pembahasan New Mitsubishi Xpander, pada kesempatan ini KabarOto melakukan test drive atau uji coba kendaraan MPV terbaru tersebut. New Mitsubishi Xpander Ultimate CVT menjadi kendaraan test drive kali ini, MPV yang kini menggunakan transmisi CVT ini dibanderol Rp 299.770.000 (OTR Jabodetabek).

Awalnya Mitsubishi Xpander ini diproduksi untuk memenuhi ekspektasi masyarakat Indonesia akan sebuah kendaraan MPV ideal, menggabungkan ketangguhan dan kelegaan kabin untuk menjadi modal jualan. Desain Xpander, seperti mendobrak pakem tampilan mobil-mobil sekelasnya. Xpander tampil lebih modern dan terlihat agresif. Penerapan bahasa desain "Dynamic Shield" seperti mobil-mobil lansiran Mitsubishi, membuat New Xpander ini terlihat modern.

Xpander merupakan hasil kolaborasi tiga merek yakni Renault, Nissan dan Mitsubishi yang tergabung dalam sebuah aliansi. Sehingga menghadirkan MPV ideal masyarakat Indonesia, kabarnya dibuat berdasarkan hasil survei tim aliansi ini ke pengguna kendaraan di Tanah Air.

Interior

Dimulai dengan bagian interior, New Mitsubishi Xpander menggunakan kombinasi warna beige, abu-abu dan hitam. Desain dasbor baru dengan material soft touch di atas permukaan dasbor, sebagian panel dan area door trim. Sementara arm rest pada New Xpander kini lebih lebar dan besar dari sebelumnya.

Desain baru pada dasbor dengan kontrol AC digital dan rem tangan model elektrik

Head unit menggunakan model baru dengan layar TFT 8 inci sudah mengantongi teknologi layar sentuh, kemampuan koneksi via USB untuk membaca format audio MP3 dan video MP4. Juga bisa tersambung dengan telpon genggam via bluetooth. Untuk mempermudah pengoperasian disediakan kontrol pada lingkar kemudi untuk mengatur volume suara serta kontrol operasi cruise control.

Busa jok tebal dan desain yang sesuai kontur tubuh orang asia kebanyakan, menambah kenyamanan saat berkendara jarak jauh maupun dekat. Head room dan leg room yang lega menjadi kelebihan mobil ini ketimbang kompetitor lainnya. Tinggi pengemudi mencapai 175 cm tidak menjadi kendala saat mengemudi atau menjadi penumpang di depan maupun di baris kedua.

Kemudi yang bisa diatur ketinggian dan mundur maju sesuai keinginan (telescopic dan tilt steering), AC kini menggunakan sistem operasi digital, kemudian rem tangan menggunakan pengoperasian elektrik dengan tambahan fitur auto hold dengan tombol.

Ruang bagasi juga akan makin luas jika kursi baris ketiganya dilipat, kemudian AC double blower membantu untuk mendinginkan ruangan belakang kabin. Menjadi perhatian utama adalah banyaknya glove box yang tersedia cukup banyak, sekitar 14 tempat yang tersebar di seluruh penjuru kabin, di depan ada 6, tengah terdapat 6 dan belakang ada 2. Kemudian untuk charging telpon genggam atau tablet tersedia power outlet USb di depan, kabin tengah hingga kursi baris ketiga.

Menyalakan mesin mobil tidak perlu lagi memutar kunci, cukup tekan tombol start/stop maka mesin pun akan menyala. Tersedia pada Xpander Ultimate CVT yaitu sensor parkir dan kamera belakang memudahkan ketika akan memarkirkan kendaraan.

Eksterior

Penampilan paling mencolok adalah model lampu depan yang menggunakan model desain "T" yang sudah berteknologi LED. Model gril baru dengan black krom dan bagian samping dengan krom model biasanya. Begitu juga dengan lampu belakang dengan desain baru model "T" shape berteknologi LED.

Kemudian pelek untuk varian Ultimate CVT ini kini menggunakan ukuran 17 inci dengan ban 205/55, pelek model palang dengan ban profil termasuk rendah. Nyaman untuk diajak manuver dan stabil di jalan raya karena tapaknya yang lebar, terasa agak keras melewati jalan bergelombang karena ban profil rendah.

Transmisi menggunakan CVT dengan electronic parking brake dan auto hold

Kemudian antena menggunakan model shark fin seperti pada kendaraan premium, dan bagian atas pintu belakang dibuat seperti model spoiler yang minimalis. Desain buritan juga memiliki desain bumper baru dengan penambahan kaca reflektor model berdiri pada sisi bawah kiri dan kanan, begitu juga desain diffuser belakang baru.

Untuk kaca belakang tersedia wiper dan window defogger yang akan membantu menghilangkan kabut dan berkendara saat kondisi hujan dan cuaca dingin, membantu visibilitas ke belakang kendaraan saat di jalan.

Suspensinya tidak ada perubahan, tetap menganut Macpherson strut dengan per spiral di depan dan torsion beam di belakang, redaman suspensinya cukup baik saat melintas jalan bergelombang dan menahan bobot mobil saat melakukan manuver di tikungan, sehingga mobil tetap stabil. Kaki-kaki New Xpander diklaim mendapatkan revisi agar handling lebih stabil dan nyaman bagi pengendara dan penumpangnya.

Dengan radius putar 2,5 meter, putar balik tidak menemui kendala. Kinerja suspensi tadi di kawinkan dengan Active Stability Control (ASC) membuat mobil stabil saat bermanuver, sama-sama ditunjang juga oleh kinerja suspensinya yang baik. Sistem pengereman juga sudah mengadopsi ABS dengan dukungan EBD plus BA dan dual airbags menjadi fitur keselamatan yang tersemat pada New Xpander Ultimate ini.

Performa

Jantung mekanis New Mitsubishi Xpander Ultimate CVT ini mengandalkan mesin 4 silinder DOHC MIVEC denga kapasitas 1.499 cc, transmisinya menggunakan CVT dengan 8 percepatan. Kebaruan lainnya adalah penambahan Exhaust Gas Recirculation (EGR) yang klaimnya makin membuat mobil makin efisien dan menekan emisi gas buang dari mesin generasi sebelumnya.

Kemudian unit Engine Control Unit (ECU) mesin generasi terbaru Xpander sudah di tuning ulang, dengan perbaikan yang lebih baik lagi. Tak heran jika tenaga mesinnya mencapai 105 dk pada putaran mesin 6.000 rpm dan torsi maksimal 141 Nm pada 4.000 rpm. Sebagai informasi terdapat peningkatan tenaga mesin, dari sebelumnya hanya 103 dk pada 6.000 rpm.

Saat pengujian, KabarOto menempuh perjalanan dari Bogor hingga Cigombong (sebelum Sukabumi) menggunakan jalur tol Jagorawi dan Bocimi. Performa mesin terasa cukup bertenaga, walaupun tarikan awalnya tidak secepat transmisi otomatis sebelumnya. Namun perpindahan gigi transmisinya tidak terasa dan cukup halus, putaran menengah ke atas yang cepat sehingga dipacu 120 kpj bukan perkara sulit.

Konsumsi bahan bakar cukup irit, untuk luar kota mencetak 18,7 kpl

Dengan menempuh jalur tol Jagorawi dan Bocimi, konsumsi bahan bakar New Xpander Ultimate mencatak angka 18,7 kpl. Untuk konsumsi bahan bakar dalam kota, KabarOto menempuh perjalanan dari BSD ke Bogor via wilayah Parung dan Semplak yang kemudian menikmati kemacetan kota Bogor di hari Minggu, hasilnya mobil ini sanggup mencetak angka 10,9 kpl.

Salah satu yang berperan membuat kendaraan kendaraan lebih irit juga adalah fitur auto star/stop engine, saat berhenti mesin kendaraan akan mati dan akan menyala kembali begitu pedal rem dilepas atau diangkat.

Menghadapi jalan menanjak di kawasan Sentul Selatan dan Bojong Koneng dibebani degan 5 orang penumpang, Xpander ini masih sanggup melibasnya dengan baik. Sempat dicoba berhenti ditanjakan, fitur auto hold dan HSA membantu kendaraan tidak menggelinding mundur.

Kesimpulannya, Xpander Ultimate CVT ini mengalami beberapa koreksi mulai dari tampilan, mesin hingga mengaplikasi transmisi CVT seperti layaknya mobil-mobil modern saat ini. Hasilnya cukup memuaskan, performa memuaskan dengan tingkat kenyamanan yang baik menjadi modal utama kendaraan ini melenggang di pasar otomotif Tanah Air.

Penambahan fitur dan perubahan desain di bagian lampu, gril dan dasbor merupakan upaya Mitsubishi Motors untuk membuat kendaraan primadona baru ini tetap update dan meningkatkan kemampuan serta kenyamanannya demi kepuasan penggunanya.

Data Spesifikasi

Property

PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI)

Harga

Rp 299.770.000 (OTR Jabodetabek)

Dimensi (PxLxT)

4.495 x 1.750 x 1.750 mm

Sumbu Roda

2.775 mm

Jarak Pijak

205 mm

Mesin

4A91 MIVEC, 4 silinder DOHC, 16-Valve

Kapasitas Mesin

1.499 cc

Transmisi

CVT

Tenaga

105 dk @ 6.000 rpm

Torsi

141 Nm @ 4.000 rpm

Suspensi

Macpherson Strut with Coil Spring (depan), Torsion Beam (belakang)

Rem

ABS+EBD with BA, Disc brake (depan), tromol (belakang)

Radius Putar

5,2 meter

Pelek dan Ban

205/55R17

Fitur

Hill Start Assist (HSA), Active Stability Control (ASC), Emergency Stop Signal (ESS), Rear Camera, Electrik Parking Brake, Parking Sensor, Cruise Control, Digital AC, Auto Hold, KOS + Start/Stop Engine, Keyless, Immobilizer, Dual Airbags

Jarak Pengujian

313 km

Lokasi Pengujian

Bogor - Parung - BSD City - Jakarta - Cigombong (via Tol Bocimi) - Bogor

Konsumsi Bahan Bakar

18,7 kpl (luar kota/Tol), 10,9 kpl (dalam kota)

Jenis Bahan Bakar

Ron 92