Pemimpin Geng yang Masuk Islam, Begini Kisahnya

JAKARTA - Sosok pemimpin geng yang masuk Islam bakal diulas dalam artikel ini. Ia mendapatkan hidayah hingga akhirnya memeluk agama Islam. 

1. Pemimpin Geng Motor 

Sosok tersebut adalah Vince Focarelli. Ia merupakan mantan pemimpin geng motor terbesar di Australia. 

Sewaktu masih aktif di geng motor, Vince menyatakan, perkelahian antar geng merupakan hal biasa. Ia kerap terlibat dalam peristiwa perkelahian. 

"Perkelahian dengan geng saingan hanyalah hari biasa di kantor saat itu. Anggota geng yang saling berhadapan hanyalah bagian dari kehidupan itu," kata Vince, dikutip dari kanal YouTube Penduduk Langit, Senin (14/4/2025).

Bahkan pada kejadian tahun 2012, Vince selamat dari insiden penembakan. Namun, anak tirinya, meninggal dalam kejadian itu. 

Vince juga pernah merasakan dipenjara selama 14 bulan. Ia doihukum karena terlibat kasus kasus kepemilikan senjata api ilegal dan obat-obatan terlarang.

Hingga pada akhirnya, Pemerintah Australia memutuskan mendeportasi Vince ke negara asalnya yakni Italia. Ia dideportasi karena rentetan tindak kriminal yang diperbuatnya. 

Vince pun kembali ke Italia. Namun, selang beberapa waktu. ia memutuskan bertolak ke Kuala Lumpur, Malaysia, untuk memulai lembaran hidup baru.

Pria berpostur tinggi besar itu memutuskan pindah ke Malaysia pada 2017. Saat itu istri dan putrinya masih di Australia. Ia tinggal bersama sang ibu yang mengidap kanker dan memutuskan menyusul Vince agar bisa dekat dengan putranya.

2. Masuk Islam

Keputusannya pindah ke Malaysia menjadi awal bagi Vince Focarelli untuk memulai hidup baru. Ia perlahan-lahan mulai mengenal Islam hingga akhirnya memutuskan menjadi mualaf.

Setelah menjadi seorang Muslim, Vince pun memutuskan mengganti namanya menjadi Imran Abdul Salam.

Perubahan drastis terjadi pada seorang Vince Focarelli. Islam mengubah sosoknya yang kejam menjadi lemah lembut. Ia kemudian dikenal sebagai seorang Muslim dermawan.

Vince mendirikan restoran halal La Fig Cucina di Carrington Street, Adelaide, Australia; dan kerap membagikan makanan gratis kepada kalangan kurang mampu.

Pria berusia 43 tahun ini juga menjadi seorang pendakwah. Ia kerap membagikan kisah hidupnya yang bagaikan roller coaster tersebut untuk menginspirasi orang lain serta menyebarkan ajaran Islam.

Vince juga pernah didapuk sebagai duta untuk sebuah produk keuangan syariah yang keuntungannya sebagian akan disalurkan untuk pendanaan kegiatan kaum Muslimin.