Hasil Persija Jakarta vs Persebaya Surabaya: Gol Rayhan Hannan Dibalas Flavio Silva, Skor 1-1
JAKARTA - Fakta menarik bahwa tidak semua penumpang boleh duduk di kursi baris pintu darurat pesawat. Ternyata selalu ada imbauan khusus dari pramugari terhadap penumpang yang duduk di kursi tersebut.
Pramugari selalu memastikan penumpang di baris ini terlihat “siap tempur”? Maksudnya, ada alasan penting di balik penempatan penumpang di baris ini dan tentu tak semua orang bisa duduk di sana.
Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan melalui Instagramnya, bersama Directorate of Airworthiness and Aircraft Operation DGCA Indonesia mengedukasi masyarakat tentang siapa saja yang diperbolehkan duduk di kursi pintu darurat.
Dalam video berdurasi kurang dari satu menit disampaikan bahwa duduk di kursi pintu darurat bukan sekadar soal dapat ruang kaki yang lebih luas. Ada tanggung jawab besar di balik kenyamanan itu. Penumpang yang duduk di posisi ini harus siap membantu dalam kondisi darurat.
Nah, ini dia kriteria penumpang yang boleh duduk di kursi pintu darurat:
Video Didit Prabowo Rayakan Ultah Bersama Anak dan Cucu Mantan Presiden Indonesia Terdahulu
Sehat secara fisik dan mental. Penumpang harus dalam kondisi prima agar mampu membantu awak kabin membuka pintu dan mengevakuasi penumpang lain jika terjadi keadaan darurat.
Mampu memahami instruksi darurat, baik tertulis maupun lisan. Ini penting karena dalam kondisi darurat, waktu dan komunikasi adalah segalanya.
Berusia minimal 15 tahun. Anak-anak di bawah umur tidak diperbolehkan duduk di sini karena dianggap belum cukup matang secara fisik dan mental untuk menghadapi situasi krisis.
Tidak sedang hamil. Demi keselamatan ibu dan janin, penumpang hamil tidak diperkenankan duduk di kursi ini.
Tidak bepergian dengan bayi. Dalam kondisi darurat, membawa bayi akan menyulitkan penumpang untuk fokus membantu evakuasi. Hal ini menjadi sangat penting dengan keselamatan penerbangan.
Jadi, lain kali kalau masyarakat ditawari duduk di pintu darurat, pastikan dulu memenuhi semua kriterianya. Karena keselamatan di udara bukan cuma tanggung jawab kru, tapi juga kita sebagai penumpang.
