Penyebab Bos KTM Masih Emosi dengan Tingkah Tengil Marc Marquez di MotoGP Amerika Serikat 2025

PENYEBAB bos KTM masih emosi dengan tingkah tengil Marc Marquez di MotoGP Amerika Serikat 2025 menarik diulas. Diketahui, Marquez sendiri gagal finis dalam balapan seri ketiga musim ini tersebut.

Aksi Marquez di MotoGP Amerika Serikat 2025 ternyata membuat jengkel bos KTM, Pit Beirer. Dia pun lempar kritikan keras usai balapan itu rampung digelar.

1. Marc Marquez Buat Kekacauan

Marc Marquez memang membuat kekacauan di balapan utama MotoGP Amerika Serikat 2025. Jelang start, dia malah lari ke pit lane untuk ganti motor dengan ban slick.

Aksi Marquez pun langsung diikuti sejumlah pembalap lain. Hal ini harusnya berbuntut hukuman penalti.

Tetapi, Marquez dan pembalap lain yang berganti motor ini terselamatkan oleh keputusan Stewards. Pasalnya, Stewards tak lama kemudian memutuskan untuk menunda start balapan. Alhasil, para pembalap yang ganti motor tak terkena hukuman apa pun.

Start sendiri ditunda karena banyak pembalap yang keluar dari grid. Sejatinya, keputusan ini baru bisa diambil Stewards jika 10 pembalap yang keluar grid. Tetapi kala itu, hanya 9 pembalap saja yang melakukannya.

2. Bos KTM Meradang

Mendapati kondisi ini, bos KTM, Pit Beirer, meradang. Dia pun lempar kritikan keras kepada Stewards hingga Marc Marquez yang dituding jadi biang keladi. Pasalnya, keputusan Stewards merugikan pembalap lain yang tetap berada di grid.

“Ini adalah sesuatu yang tidak konsisten dengan regulasi,” ucap Beirer, dikutip dari Motosan, Selasa (8/4/2025).

"Jika 9 pembalap meninggalkan grid, jelas bahwa 9 pembalap itu akan start dari pit dan mendapat penalti, itu aturannya," lanjutnya.

"Jika semua diatur dan dikuasai dengan konsisten, harusnya aturan ini berlaku di mana pun," tegas Pit Beirer.