Ganda Putri Indonesia Dituntut Hasil Maksimal di Badminton Asia Championships 2025
JAKARTA - Asisten pelatih ganda putri Indonesia, Nitya Krishinda Maheswari, mengharapkan hasil terbaik di Badminton Asia Championships 2025 (BAC 2025). Meski punya harapan tinggi, tetapi Nitya tetap ingin membumi.
Indonesia memiliki empat wakil ganda putri di BAC 2025. Salah satu pasangan yang akan diandalkan adalah Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi yang saat ini menempati peringkat delapan dunia.
1. 3 Pasangan
Selain itu, ada tiga pasangan lainnya yaitu Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti, Rachel Allessya Rose/Meilysa Trias Puspitasari, dan Siti Sarah Azzahra/Agnia Sri Rahayu. Mereka diharapkan bisa jadi tumpuan.
Berbicara target, Nitya sebagai pelatih ingin membawa hasil maksimal di BAC 2025. Namun, pada saat di lapangan, ia kembali lagi akan menyerahkan semua itu kepada anak didiknya.
"Kami sebagai pelatih tentu harapannya pasti tinggi tapi semua kembali ke atletnya," ungkap Nitya kepada awak media di Jakarta pada pekan lalu, dikutip Sabtu (5/4/2025).
"Permainan yang ingin mereka keluarkan dan perlihatkan, kemampuannya seberapa kami atur," tambah mantan pemain ganda putri itu.
2. Persiapan
Berdasarkan hasil undian, Ana/Tiwi akan bertemu wakil Malaysia, Go Pei Kee/Teoh Mei Xing. Lanny/Fadia akan berjumpa Yeung Nga Ting/Yeung Pui Lam asal Hong Kong.
Rachel/Trias akan bertemu lawan tangguh yang juga unggulan ketujuh, Li Yi Jing/Luo Xu Min asal China. Lalu, Sarah/Agnia bakal berhadapan dengan Hsu Yin-Hui/Lin Jhih Yun asal Taiwan.
"Kalau bicara BAC memang levelnya sudah tinggi semua. Memang anak-anak harus mempersiapkan dengan drawing yang sudah ada," jelas Nitya.
"Saya harap anak-anak sudah bisa memetakan lawan dengan persiapannya nanti," tutupnya.