Prabowo Ungkap Anggaran Teratas India-AS Adalah Pertahanan, tapi Indonesia Pilih Pendidikan
JAKARTA - Presiden Prabowo Subianto menyebut Amerika Serikat dan India menempatkan anggaran pertahanan di posisi teratas dalam APBN. Sementara Indonesia menempatkan pendidikan di posisi teratas.
Hal itu disampaikan Presiden Prabowo dalam acara peluncuran mekanisme baru tunjangan guru ASN daerah langsung ke rekening guru di Plaza Insan Berprestasi, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen), Jakarta Pusat, Kamis (13/3/2035).
“Di banyak negara, pendidikan tidak menempatkan tempat yang teratas. Banyak negara karena merasa terancam, karena masalah geopolitik, karena merasa persaingan keras dengan bangsa-bangsa lain, justru menempatkan pertahanan di posisi paling atas dalam APBN,” kata Prabowo.
Prabowo menyebutkan, Amerika Serikat dan India. Kedua negara ini, menempatkan anggaran pertahanan nomor satu dalam APBN.
"Itu Amerika Serikat, India, pertahanan nomor satu," ujar dia.
Prabowo juga menyoroti India yang memiliki masalah berat seperti Indonesia. Tetapi, India justru menempatkan pertahanan di posisi paling atas dalam APBN.
“Yang menarik India, negara yang bisa dikatakan menghadapi masalah-masalah berat seperti kita, jumlah penduduknya sangat besar. Mereka menempatkan pertahanan paling atas. Mungkin karena mereka menghadapi banyak ancaman,” ungkapnya.
“Menarik kalau lihat India, yang kedua dalam APBN mereka adalah makan bergizi untuk rakyatnya. Yang kedua, baru yang pendidikan dan sebagainya," sambung dia.
Dia menambahkan, Indonesia menempatkan pendidikan di posisi atas dalam APBN. Oleh karena itu, ia mengajak semua pihaknya menyadari tantangan yang tidak ringan.
"Kita menempatkan pendidikan di paling atas. Kita mengerti dan sadar, tantangan yang kita hadapi tidak ringan," jelas dia.