Gelar Demo Penembakan 5 PMI, Massa Buruh Lempari Kedubes Malaysia dengan Telur
JAKARTA - Para buruh menggelar aksi demo di depan Gedung Kedubes Malaysia, Jalan HR Rasuna Said, Setiabudi, Jakarta Selatan pada Kamis (30/1/2025) siang ini. Selain menggelar aksi, buruh juga melakukan aksi pelemparan telor sebagai bentuk kekecewaan mereka.
Berdasarkan pantauan, para buruh masih melakukan aksi demonya di depan Gedung Kedubes Malaysia pada sekira pukul 12.30 WIB. Bahkan, mereka melakukan pelemparan sejumlah telur mentah ke Kedubes Malaysia sebagai bentuk kekecewaan mereka atas aksi penembakan terhadap 5 PMI.
Terlebih, belum ada tindakan tegas dari Pemerintah Malaysia terhadap pelaku penembakan tersebut. Telur itu dilemparkan ke depan Gedung Kedubes Malaysia, bahkan tulisan Kedubes Malaysian yang ada di bagian depan pun turut dilempari telur pula oleh para buruh.
Adapun pada Kamis (30/1/2025) sejak sekira pukul 10.30 WIB hingga saat ini, arus lalu lintas di Jalan HR Rasuna Said dari arah Ragunan menuju Menteng tampak cukup padat, khususnya di depan Kedubes Malaysia. Pasalnya, terdapat aksi demo para buruh berkaitan kasus penembakan yang dilakukan oleh Agensi Penguatkuasa Maritim Malaysia (APMM) terhadap 5 PMI di Perairan Tanjung Rhu, Malaysia beberapa waktu lalu.
Meski para buruh melakukan aksinya secara tertib, tepatnya di area trotoar Jalan HR Rasuna Said, tapi terdapat kendaraan yang terparkir di pinggiran jalan, baik kendaraan milik kepolisian maupun milik para buruh. Apalagi, di sekitar Kedubes Malaysia tersebut terdapat U Turn, yang mana membuat arus lalu lintasnya cukup padat.
Namun, arus lalu lintas di Jalan HR Rasuna Said dari arah Menteng menuju Ragunan terpantau ramai lancar. Guna mengamankan aksi demo tersebut, ratusan petugas kepolisian pun melakukan pengamanan agar massa aksi tak melebar sampai ke jalanan.
Petugas kepolisian juga tampak melakukan pengaturan arus lalin di Jalan HR Rasuna Said untuk mengurai kepadatan manakala terjadi kepadatan di jalan tersebut. Hingga kini, aksi demo menuntut kasus penembakan 5 PMI di Perairan Tanjung Rhu, Malaysia masih berlangsung di depan Kedubes Malaysia.
Nantinya, massa aksi bakal bergerak ke Kantor Kementerian Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI) guna meneruskan penyampaian tuntutannya tersebut.