5 Pemain Keturunan yang Alami Peningkatan Karier Setelah Perkuat Timnas Indonesia, Nomor 1 Kevin Diks Paling Gila!

SEBANYAK 5 pemain keturunan yang mengalami peningkatan karier setelah memperkuat Timnas Indonesia akan diulas Okezone. Banyak yang berpendapat, pemain yang telah dinaturalisasi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) langsung flop setelah memperkuat Timnas Indonesia.

Thom Haye menjadi salah satu contohnya. Setelah memperkuat Timnas Indonesia pada Maret 2024, Thom Haye kemudian pindah dari SC Heerenveen ke tim papan bawah Eredivisie, Almere City. Klub yang baru promosi ke Eredivisie pada 2023-2024 ini pun sedang berjuang lepas dari zona degradasi.

Begitu juga dengan Rafael Struick yang sempat berkarier di Liga 2 Belanda bersama ADO Den Haag, kini merumput di Liga Australia bersama Brisbane Roar. Namun, faktanya tidak semuanya mengalami penurunan karier. Ada banyak pemain yang mengalami kenaikan karier setelah memperkuat skuad Garuda. Siapa saja?

Berikut 5 pemain keturunan yang mengalami peningkatan karier setelah memperkuat Timnas Indonesia:

5. Elkan Baggott

Ketika mendapatkan KTP Indonesia pada November 2021, Elkan Baggott masih membela Ipswich Town U-21. Sekarang, Elkan Baggott merupakan bek andalan klub Liga 3 Inggris, Blackpool FC.

Jika tampil oke bersama Blackpool FC di sisa musim ini, bek bertinggi badan 196 sentimeter ini berpotensi dibawa pulang Ipswich Town pada musim panas 2025. Saat ini Ipswich Town berstatus salah satu kontestan Premier League 2024-2025.

4. Jay Idzes

Jay Idzes kini berstatus bek nomor satu di Venezia FC. Statusnya sebagai wakil kapten Venezia FC menunjukan betapa hebatnya bek bertinggi badan 190 sentimeter ini dalam mengawal lini pertahanan timnya.

Saat mendapatkan paspor Indonesia pada Desember 2023, Jay Idzes masih main di Serie B. Sekarang, Jay Idzes eksis di Serie A bersama Venezia dan rutin berduel dengan penyerang-penyerang top dunia seperti Romelu Lukaku (Napoli), Dusan Vlahovic (Juventus) hingga Lautaro Martinez (Inter Milan).

3. Ragnar Oratmangoen

Ragnar Oratmangoen mengalami peningkatan karier sejak gabung Timnas Indonesia. Saat mengambil sumpah WNI pada Maret 2024, Ragnar Oratmangoen mentas di Eredivisie bersama Fortuna Sittard.

Sekarang, pesepakbola 26 tahun ini berkarier di Liga Belgia bersama FCV Dender. Secara peringkat, Liga Belgia masih di atas Eredivisie, yakni peringkat delapan berbanding 13 (berdasarkan data Opta League Rankings).

2. Eliano Reijnders

Saat mengambil sumpah WNI pada September 2024, Eliano Reijnders merupakan pemain cadangan PEC Zwolle. Pernah dari pekan enam sampai delapan Eredivisie 2024-2025, adik dari Tijjani Reijnders ini harus rela duduk di bangku cadangan.

Sekarang Eliano Reijnders kembali merebut status pemain andalan PEC Zwolle. Dalam lima pekan terakhir Eredivisie 2024-2025 bersama PEC Zwolle, Eliano Reijnders empat kali turun sebagai starter!

1. Kevin Diks

Kevin Diks jadi yang paling gila. Ia akan gabung Borussia Monchengladbach pada musim panas 2025, salah satu klub yang eksis di Bundesliga, kompetisi top di Eropa. Borussia Monchengladbach saat ini duduk di posisi delapan klasemen sementara Bundesliga 2024-2025 dengan 27 angka, hanya terpaut lima poin dari VfB Suttgart di posisi lima, atau batas akhir tim yang lolos ke Liga Champions musim depan.

Bersama Die Fohlen -julukan Borussia Monchengladbach, Kevin Diks akan bekerja sama dengan sejumlah pesepakbola top dunia. Beberapa di antaranya Jonas Omlin, Julian Weigl hingga Ko Itakura.

Nama yang disebut terakhir merupakan bek andalan Timnas Jepang. Setelah duel pada November 2024, Kevin Diks dan Ko Itakura akan bertemu lagi di matchday pamungkas Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia yang mempertemukan Jepang vs Timnas Indonesia pada Selasa, 10 Juni 2025.