8 Nomor Keramat di MotoGP yang Tak Boleh Digunakan, Nomor 1 Pemiliknya Meninggal karena Kecelakaan Lalu Lintas
ADA 8 nomor keramat di MotoGP yang tak boleh digunakan lagi. Rata-rata nomor tersebut dipensiunkan lantaran sudah melekat dengan si pemilik sebelumnya.
Dalam MotoGP, nomor motor memang begitu melekat dengan sang pembalap. Sampai-sampai banyak nomor-nomor spesial yang tak digunakan lagi karena saking melekatnya dengan pengguna sebelumnya. Lantas siapa saja mereka?
Berikut 8 Nomor Keramat di MotoGP yang Tak Boleh Digunakan:
8. Valentino Rossi (46)
Nomor 46 sudah tak dipergunakan lagi sejak Rossi pensiun di MotoGP 2021. Nomor tersebut sudah begitu melekat dengan rider asal Italia tersebut.
Sebagai sosok yang membuat MotoGP semakin dikenal di dunia, rasanya tak heran jika nomor 46 akhirnya dipensiunkan. Jadi, kini tak ada lagi pembalap yang boleh menggunakan nomor 46 milik The Doctor –julukan Rossi.
7. Marco Simoncelli (58)
Nomor motor 58 tak lagi dipergunakan di ajang MotoGP. Nomor motor ini diketahui merupakan milik dari pembalap bintang di MotoGP, yakni Marco Simoncelli.
Keputusan pihak MotoGP memesiunkan nomor 58 diambil setelah Marco Simoncelli menjadi korban sengitnya perlombaan di ajang balap grand prix tersebut. Ia meninggal dunia setelah terlibat kecelakaan hebat di Sirkuit Sepang, Malaysia, pada 2011.
6. Luis Salom (39)
Nomor 39 juga diputuskan untuk dipensiunkan dari pentas MotoGP. Keputusan ini diambil pihak MotoGP setelah nomor yang identik milik Luis Salom meninggal dunia.
Salom meninggal dunia setelah mengalami kecelakaan parah di GP Catalunya pada 2016. Motornya menabrak dinding pembatas di tikungan 13 saat menjalani sesi latihan bebas kedua di kelas Moto2.
5. Shoya Tomizawa (48)
Pihak MotoGP memutuskan memesiunkan nomor 48 sebagai penghormatan kepada rider asal Jepang, Shoya Tomizawa. Sebab, sang pembalap diketahui meregang nyawa akibat kecelakaan parah di Sirkuit Misano, San Marino, Italia.
4. Kevin Schwantz (34)
Kevin Schwantz adalah sosok legenda bagi ajang balap MotoGP. Schwantz telah menggunakan nomor 34 sejak mentas di kelas 500 cc pada 1987.
Meski sempat berganti ke nomor 1 karena statusnya sebagai juara, Schwantz akhirnya kembali ke nomor tersebut. Karena itu, nomor ini pun sangat identik dengannya.
3. Loris Capirossi (65)
Loris Capirossi mendapat penghormatan khusus dari pihak MotoGP. Ia yang sudah dipandang legenda bagi ajang balap grand prix tersebut membuat phak MotoGP memutuskan memensiunkan nomor 65 yang melekat dengan Capirossi.
2. Daijiro Kato (74)
Persis Solo Terpuruk di Papan Bawah Klasemen Liga 1 2024-2025, Ong Kim Swee Siap Belanja Pemain
Pihak MotoGP memesiunkan nomor 74 karena Daijiro Kato meninggal dunia saat menjalani balapan. Tepatnya, hal itu dialami rider asal Jepang tersebut pada 2003 saat menjalani balapan di Sirkuit Suzuka, Jepang.
1. Nicky Hayden
Nomor milik Nicky Hayden, yakni 69 resmi dipensiunkan dari MotoGP. Hayden sendiri tidak meninggal dunia saat menjalani balapan di MotoGP.
Pembalap kebanggaan Amerika Serikat itu tewas karena kecelakaan lalu lintas saat berlatih sepeda di Rinimi, Italia, pada 2017.