Kisah Ragnar Oratmangoen yang Bahagia Jadi Mualaf hingga Jadi Alasan Utama Mau Bela Timnas Indonesia

Kisah Ragnar Oratmangoen yang Bahagia Jadi Mualaf hingga Jadi Alasan Utama Mau Bela Timnas Indonesia

Terkini | okezone | Rabu, 22 Januari 2025 - 08:33
share

KISAH Ragnar Oratmangoen yang bahagia menjadi mualaf hingga hal tersebut juga menjadi alasan utamanya mau membela Timnas Indonesia menarik untuk dibahas. Ya, untuk yang belum tahu, Ragnar adalah seorang mualaf sejak remaja.

1. Awal Mula Mengenal Islam

Pemain keturunan Belanda-Indonesia itu diketahui terlahir dan besar di lingkungan keluarga beragama Kristen. Bahkan nama lengkap pemain FCV Dender itu adalah Ragnar Anthonius Maria Oratmangoen.

Ragnar pun akhirnya mantap menjadi seorang mualaf ketika menginjak usia 15 tahun. Ia mengenal Islam karena sering diajak ke masjid oleh teman-temannya saat masih remaja.

Dari sana, Ragnar merasa tersentuh dengan ajaran-ajaran agama Islam. Hatinya pun terketuk dan mantap memilih menjadi seorang Muslim.

2. Senang Jadi Mualaf

Ragnar Oratmangoen. (Foto: Instagram @0ratmangoen)

Ragnar pun tak pernah menyesal menjadi mualaf. Malahan ia merasa senang bisa menjadi umat muslim.

Memeluk agama Islam juga menjadi salah satu alasan dirinya mau membela Timnas Indonesia. Sebab Indonesia meruapakan salah satu negara muslim terbesar di dunia, sehingga ia merasa tak asing dengan Indonesia.

 

“Buat saya, hal ini (menjadi mualaf) sangat penting karena Islam merupakan bagian terbesar dalam hidup saya. Itu juga yang membuat saya seperti merasa menjadi bagian dari Indonesia, karena saya sudah mengetahui seperti apa kehidupan masyarakat beragama Islam,” ujar Ragnar, dikutip dari laman resmi Garuda.id, Rabu (22/1/2025).

Ragnar Oratmangoen

“Hal ini jelas berbeda dengan di Belanda. Jadi, saya bahagia biasa menjadi bagian dari salah satu negara muslim terbesar,” tambahnya.

Saat ini, Ragnar bermain di Liga Belgia 2024-2025 bersama FCV Dender. Ia pun kini menjadi andalan utama Timnas Indonesia di lini depan pada saat era Shin Tae-yong, lantas akankan Ragnar masih dipercaya di kepelatihan Patrick Kluivert? Patut dinantikan.

Topik Menarik