Identifikasi Korban Kebakaran Glodok Plaza Butuh Waktu 1-2 Minggu
JAKARTA - Rumah Sakit Polri mengungkapkan, bahwa proses identifikasi jenazah korban kebakaran Glodok Plaza membutuhkan waktu satu sampai dua Minggu. Bahkan, waktu tersebut bisa saja lebih, tergantung sampel DNA dari keluarga korban.
"Biasanya kami membutuhkan waktu 1 hingga 2 minggu ya. Namun, tentu saja tergantung dari sampel DNA yang kita ambil, karena kesulitan-kesulitan bisa kita dapatkan karena kondisi sampel DNA yang tersedia ya," ujar Kabid DVI Rodokpol Pusdokkes Mabes Polri Kombes Ahmad Fauzi , Minggu (19/1/2025).
Dari sampel DNA keluarga, nantinya tim RS Polri akan memeriksa untuk dicocokkan dengan data korban. "Nah, dari situ nanti akan kita periksa, apabila lancar mungkin sampel itu bisa kita olah mungkin akan keluar profilnya. Namun, kalau bisa tidak kita ulang lagi sampai hasilnya, sampai hasilnya nanti kita nyatakan bahwa ini bisa diproses atau tidak," tuturnya.
Sejauh ini, dia menyampaikan telah mengambil 13 sampel DNA dari keluarga korban. "Data antemortem yang kita terima sebanyak 13 sampai hari ini. Jadi, sedangkan sampel DNA yang kita sudah ambil itu berjumlah 12 dari keluarga. Sedangkan hari ini adalah sampel DNA yang ke-13, jadi alhamdulillah keluarganya sudah datang," ujarnya.
Sampel ke-13 yang diperoleh, kata dia, diambil dari keluarga korban kebakaran atas nama Dian Cahyadi (38). "Jadi, satu ini adalah keluarga dari laporan yang terakhir ya, kalau nggak salah namanya Dian, kalau enggak salah ya. Jadi, ibunya atau keluarga kandungnya tadi datang ke sini untuk kita ambil sampel DNA-nya," tuturnya.