Danilo Petrucci Ungkap Fakta Baru soal Perseturuan Valentino Rossi vs Marc Marquez di MotoGP 2015

Danilo Petrucci Ungkap Fakta Baru soal Perseturuan Valentino Rossi vs Marc Marquez di MotoGP 2015

Terkini | okezone | Rabu, 15 Januari 2025 - 08:01
share

MOTOGP 2015 adalah awal dari perseturuan Valentino Rossi dengan Marc Marquez. Sampai saat ini persaingan tersebut terus dibahas, bahkan mantan pembalap MotoGP, Danilo Petrucci pun memiliki fakta baru mengenai rivalitas Rossi dan Marquez tersebut.

Ya, Rossi dan Marquez benar-benar bermusuhan di MotoGP 2015. Sebab The Doctor –julukan Rossi– merasa Marc Marquez sengaja menganggu dirinya agar Jorge Lorenzo bisa meraih gelar juara dunia MotoGP 2015.

Padahal, Rossi saat itu mengincar gelar juara dunia ke-10. Namun, semua itu gagal karena Rossi terganggu dengan kehadiran Marquez yang dituduh membantu Lorenzo karena sesama rider dari Spanyol.

1. Petrucci Ungkap Fakta Baru

Petrucci menjadi salah satu pembalap yang dianggap terlibat dalam perseturuan Rossi vs Marquez. Sebab dalam seri terakhir di GP Valencia, Petrucci dianggap sengaja mengalah dari Rossi demi bisa finis terdepan.

Teori yang datang dari fans Marquez itu lantas disanggah oleh Petrucci. Rider asal Italia itu menegaskan dirinya tak pernah membiarkan Rossi lewat begitu saja, namun ia memang tak mau menganggu pembalap lain yang memiliki target lebih penting dari dirinya.

Danilo Petrucci @suzukimotogp

"Tidak pernah, bahkan sedetik pun (terkait tuduhan sengaja membiarkan Rossi lewat. Seorang pembalap yang mencintai olahraga ini dan tidak akan pernah melakukan hal seperti ini,” jelas Petrucci, dilansir dari Crash, Rabu (15/1/2025).

“Saya sangat setuju dengan pernyataan bahwa seorang pembalap yang tidak berjuang untuk sesuatu seharusnya tidak menjadi pengganggu bagi mereka yang berjuang untuk banyak hal (seperti tengah perebutan gelar juara dunia),” tambahnya.

“Hal itu berlaku dalam kasus menolak menyalip tanpa batas, tetapi juga berlaku dalam kasus sengaja menutup pintu. Tidak ada yang ingin menang seperti itu,” lanjut Petrucci.

 

2. Bantah Tuduhan Fans Rossi

Selain membantah tuduhan fans Marquez. Petrucci juga membantah tuduhan fans Rossi yang tak senang karena rider Italia tak membantu Rossi.

Menurutnya, sebagai pembalap seharusnya tidak ada hal tersebut.          

“Pada tahun itu, sebelum Valencia, menurut saya mereka bercanda, bahwa itu adalah cara untuk meringankan suasana: bagi saya, itu hanyalah meme di media sosial yang berhipotesis bahwa saya, atau Iannone atau orang lain, akan mengalahkan Lorenzo di balapan terakhir,” sambung Petrucci.

“Saya tidak pernah berpikir ada orang yang benar-benar menginginkannya. Saya mungkin akan menjadi raja dunia jika saya melakukannya! Dipuji kiri dan kanan,” tambahnya.

“Tetapi tidak pernah terlintas dalam pikiran saya untuk melakukannya. Ini juga akan membuat jijik mereka yang akan diuntungkan darinya, saya tidak ragu. Tidak masuk akal menjadi wasit antara dua pembalap,” tutup Petrucci.

Topik Menarik