5 Juara Dunia MotoGP meski Tidak Miliki Kemenangan Terbanyak, Nomor 1 Cuma Menang Sekali!
ADA 5 pembalap MotoGP yang berhasil menjadi yang terbaik meski tak memiliki kemenangan terbanyak di saat mereka berhasil menjadi juara dunia. Salah satunya adalah juara baru, Jorge Martin yang menjadi juara dunia MotoGP 2024 bersama Pramac Ducati.
Ternyata, memenangkan banyak balapan tak bisa menjadi jaminan sang pembalap bakal menjadi juara dunia di akhir musim. Meski jarang karena peluangnya kecil, namun ternyata ada saja pembalap yang juara dunia MotoGP meski tak memiliki kemenangan yang banyak.
Biasanya, para rider itu juara karena mampu tampil konsisten. Lantas siapa saja mereka?
Berikut 5 Juara Dunia MotoGP meski Tidak Miliki Kemenangan Terbanyak:
5. Jorge Lorenzo
Pada MotoGP 2012, Jorge Lorenzo mendapatkan perlawanan yang ketat dari rider Repsol Honda, Dani Pedrosa. Kala itu Pedrosa mampu merebut tujuh kemenangan dan mengumpulkan 332 poin.
Hanya saja, Pedrosa beberapa kali sempat tak podium. Sementara Lorenzo yang mencatatkan enam kemenangan lebih sering naik podium, sehingga ia pun mampu mengumpulkan 350 poin dan keluar menjadi juara.
4. Marc Marquez
Marc Marquez pernah dua kali menjadi juara dunia disaat pesaingnya lebih banyak menang. Seperti di tahun debunya di MotoGP 2023, Marquez juara meski kalah kemenangan dari Lorenzo.
Marquez mencatatkan enam kemenangan, sementara Lorenzo delapan kemenangan. Hal yang tak jauh berbeda juga terjadi saat Marquez juara dunia 2017. Kali ini lawannya adalah Andrea Dovizioso dan keduanya sama-sama mengoleksi enam kemenangan.
3. Jorge Martin
Martin menjadi juara dunia MotoGP 2024 usai mencatatkan tiga kemenangan saja. Luar biasanya, Francesco Bagnaia yang merupakan pesaing utama Martin justru mampu membukukan 11 kemenangan.
Martin bisa unggul 10 poin atas Bagnaia di akhir musim berkat sejumlah kemenangan di sprint race. Martin tercatat memiliki jumlah kemenangan yang lebih baik di sprint race dari Bagnaia.
2. Nicky Hayden
Valentino Rossi sempat gagal menjadi juara dunia MotoGP 2006 meski sudah mencatatkan lima kemenangan. Ia yang mengumpulkan 252 poin harus puas menjadi runner-up karena kalah lima angka saja dari Nicky Hayden.
Hayden diketahui hanya mencatatkan dua kemenangan di MotoGP 2006. Namun, Hayden mampu tampil konsisten disaat Rossi banyak mencatatkan gagal finis.
1. Joan Mir
MotoGP 2020 menjadi tahun yang spesial karena digelar saat dunia tengah dilanda wabah virus Covid-19. Beberapa seri dibatalkan dan balapan digelar tertutup.
Di tahun tersebut, hadir juara juara baru, yakni Joan Mir. Menariknya, Mir yang kala itu memperkuat Suzuki Ecstar berhasil menjadi juara berkat tampil konsisten dibanding yang lain. Padahal dari 14 seri yang dimainkan, Mir hanya mencatatkan satu kemenangan saja, yakni di GP Eropa.