Petugas Gabungan Gelar Tes Urin di Tol Jagorawi, Sopir Bus Sempat Tolak Buang Air Kecil
BOGOR - Puluhan bus pariwisata menjalani uji kelaikan kendaraan atau ramp check di Rest Area KM 45, Tol Jagorawi, Kabupaten Bogor. Kendaraan yang laik jalan dipersilahkan melanjutkan perjalanan.
Pantauan MNC Portal di lokasi, uji kelaikan ini dimulai sekira pukul 07.30 WIB. Petugas dari Dinas Perhubungan, Badan Pengelola Tranportasi Jabodetabek (BPTJ) dan Satlantas Polres Bogor mulai menjaring bus-bus pariwisata yang keluar dari Exit GT Ciawi menuju Puncak dan sekitarnya.
Satu persatu bus diperiksa mulai dari fungsi rem, lampu, ban dan komponen lainnya termasuk kelengkapan surat-surat. Pengemudi bus pun diminta untuk turun melakukan pemeriksaan dan tes narkoba.
"Lampu jauh (nyalakan) pak," ucap petugas Dishub memberikan instruksi kepada sopir bus di lokasi, Sabtu (21/12/2024).
Selanjutnya, bagi kendaraan yang lolos uji kelaikan diberikan tanda berupa stiker yang ditempel di kaca depan bus. Kendaraan pun dipersilahkan kembali melanjutkan perjalanan oleh petugas.
Dalam pemeriksaan narkoba ini sempat diwarnai ketegangan karena terdapat sopir yang menolak untuk buang air kecil.
Pantauan MNC Portal di lokasi, sopir bus berinisial D itu digiring oleh petugas gabungan dari Dishub Kabupaten Bogor, BPTJ dan Polres Bogor untuk menjalani tes urin dari BNNK Bogor. Awalnya, sopir tersebut tampak tenang mengikuti arahan petugas.
Ketegangan mulai terlihat ketika sang sopir diminta untuk buang air kecil. Petugas pun memberikannya sebotol air mineral agar sopir bisa buang air kecil tetapi mengelak dan sempat emosi.
"Saya mah susah kalau dipaksa gini," ucap sopir bus dengan nada tinggi kepada petugas di lokasi.
"Penumpang terlantar pak," tambahnya.
Lalu, petugas tetap memberikan pengertian kepada sopir untuk tetap mengikuti arahan petugas. Hingga akhirnya, sopir mau untuk minum air putih.
"Ditunggu ya, bapak ikuti arahan petugas," ucap anggota polisi kepada sopir.
Usai meminun air mineral, sopir pun buang air kecil. Urin sopir tersebut diperiksa oleh petugas BNNK Bogor dan hasilnya negatif atau bebas narkoba.
"Lega saya," ucap sopir bus usai lolos tes urin.