Prabowo Target Swasembada Pangan Tercapai 2027, Sekjen Perindo: Bagian dari Kemerdekaan Pangan
JAKARTA - Plt. Sekjen DPP Partai Perindo, Andi Yuslim Parawari alias AYP mengatakan bahwa swasembada pangan merupakan bagian dari kemerdekaan pangan. Selain itu, swasembada pangan bisa menekan angka kemiskinan dan menaikkan target ekonomi 8.
"Swasembada pangan itu adalah bagian dari kemerdekaan pangan harapannya kita bisa menekan angka kemiskinan dan menaikkan target ekonomi 8 persen yang Pak Presiden Prabowo selalu menggaungkan itu program 08, nol kemiskinan dan delapan persen peningkatan ekonomi itu adalah target," kata AYP usai membuka Bimtek Anggota Legislatif Partai Perindo di Golden Boutique Hotel, Sawah Besar, Jakarta Pusat pada Kamis (12/12/2024) malam.
AYP menyebut swasembada pangan juga dapat menjadi langkah pemerintah menahan importasi dengan memanfaatkan komoditi yang dapat tumbuh di Indonesia.
"Kalau bicara swasembada pangan sebenarnya bagaimana pemerintah bisa menahan importasi dengan Indonesia sebagai negara agraris kemudian hampir semua komoditi bisa tumbuh di negara kita," ucapnya.
Presiden Prabowo Subianto menargetkan program swasembada pangan bisa dicapai pada 2027. Jika benar tercapai artinya bisa lebih cepat dari yang ditetapkan sebelumnya, yakni 2029.
Proyeksi itu disampaikan Menteri Koordinator Bidang Pangan (Menko Pangan) Zulkifli Hasan alias Zulhas. Dia mengaku, swasembada pangan bisa diimplementasikan di 2029, namun dipercepat di 2028, dan terakhir dimajukan pada 2027.
“Yang tadinya di 2029 maju di 2028, maju lagi 2027, tapi Insya Allah karena Presiden sudah menyampaikan di G20, APEC (Asia-Pacific Economic Cooperation), dan di depan MPR/DPR, ini tim semua ini siap, mudah-mudahan kita 2027 itu bisa swasembada,” ujar Zulhas saat ditemui di kantor pusat Bulog, Jakarta Selatan, Jumat (29/11/2024).