Gelar Apel Pasukan Penegakkan Hukum, TNI Siap Bersinergi Dukung Asta Cita Presiden Prabowo
JAKARTA - TNI menggelar Apel gelar pasukan penegakkan hukum tahun 2024 di Lapangan Prima, Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (13/11/2024). Kegiatan tersebut dilakukan dalam rangka mendukung Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.
Gelar pasukan diikuti oleh sebanyak 1.200 personel gabungan. Terdiri dari prajurit TNI, Polri, Badan Intelijen Negara (BIN), Bakamla, Bea Cukai, Imigrasi, Kejagung, Badan Narkotika Nasional (BNN) hingga Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK).
Komandan apel dihadiri oleh Komandan Pust Polisi Militer TNI (Danpuspom), Mayjen TNI Yusri Nuryanto. Dalam amanatnya, Yusri menyampaikan pesan-pesan yang dititipkan dari Panglima TNI, Jenderal TNI Agus Subiyanto.
"Apel gelar pasukan penegakan hukum ini digelar dalam rangka mendukung program Asta Cita menuju Indonesia Maju," demikian amanat Agus Subiyanto yang dibacakan Yusri.
BSN Dukung Kemajuan AI Berstandar SNI
Dalam amanat itu juga disinggung pesan Presiden Prabowo Subianto terkait adanya potensi kebocoran negara akibat judi online sebesar Rp981 triliun atau 65 miliar USD, penambangan ilegal sebesar 7 miliar USD dan kebocoran APBN hingga 7 miliar USD setiap tahunnya.
"Menindaklanjuti hal tersebut kita bersama-sama mengambil langkah guna menyelamatkan bangsa Indonesia. TNI merupakan instutsi yang memiliki peran besar dalam menjaga kedaulatan stabilitas dan ketertiban nasional di tengah tantangan globalisasi dan perkembangan teknologi," sambungnya.
Momentum ini juga dimaknai sebagai wujud nyata komitmen TNI untuk menjadi institusi yang bersih, disiplin dan profesional serta selalu menjaga integritas dalam mendukung penegakan hukum demi mewujudkan negara yang maju dan makmur.
"Saya berharap terbangun kesamaan persepsi dalam melaksanakan penegakan hukum di lapangan dan tercipta sinergitas maupun soliditas antara TNI dengan aparat penegak hukum lainnya," tutup Yusri membacakan amanat Panglima TNI.